SuaraKalimantan.com, Palangka Raya
Data Angka kasus konfirmasi Covid-19 di Prov. Kalteng telah mencapai 32.606 orang. Salah satu wilayah dengan angka kasus konfirmasi terbanyak berada di Kota Palangka Raya mencapai 150 orang berdasarkan data Satgas Penanganan Covid-19 Prov. Kalteng, pada Senin (26/7/2021).
Ketua Pelaksana Harian Satgas Penanganan Covid-19 Prov. Kalteng Erlin Hardi, menuturkan dengan kondisi masih tingginya orang yang terkonfirmasi positif dan juga negatif maka di perlukan tiga T yaitu Testing, Tracing, Treatment sebagai langkah menekan angka kasus yang terkonfirmasi yang lebih banyak lagi.
Erlin menuturkan bahwa Testing, Tracing, Treatment (Tiga T) ini sangatlah penting. Testing ini dilakukan untuk mengetahui atau menguji seseorang positif atau negatif terhadap Covid-19 supaya pasien cepat dirawat dan disembuhkan dan jangan sampai menulari orang lain.
Karena tidak semua orang memiliki kesehatan prima, misalnya orang lanjut usia yang sudah punya penyakit menahun, apabila tanpa sengaja tertular oleh orang yang membawa virus bisa berakibat fatal.
Selanjutnya Tracing atau melacak, untuk mengetahui siapa saja yang dekat dengan pasien yang baru saja diketahui positif Covid-19, supaya tahu siapa saja yang tertular dan yang tidak.
Sedangkan Treatment atau perawatan, dilakukan bagi yang terkonfirmasi positif setelah melakukan testing dan tracing, untuk memutuskan apakah disarankan isolasi mandiri, dirujuk ke isolasi terpusat punya pemerintah, atau bagi yang punya penyakit penyerta yang berbahaya, dirujuk segera di rumah sakit rujukan agar dapat perawatan intensif.
“Kami meminta Pemkab dan Pemko Selain Kalteng selain menerapkan protokol kesehatan juga melakukan langkah Tiga T ini,” pungkas Erlin Hardi.
Yohanes Eka Irawanto, SE