SUAKA – JAKARTA. SEORANG pengedara mobil Lamborghini berlagak seperti koboi jalanan dengan cara menembakan pistol miliknya di kawasan Kemang, Jakarta Selatan Sabtu 21 Desember 2019 lalu sekitar pukul 15:00 WIB.
Kejadian tersebut bermula saat dua orang anak yang masih duduk dibangku SMA bernama Aiman dan Izza melihat sebuah mobil Lamborghini berwarna orange sedang melintas. Keduanya merasa terkagum-kagum lantaran suara mobil tersebut yang meraung-raung.
“Kejadiannya Sabtu kemarin 21 Desember 2019 dialami anakku Aiman dan sahabatnya yang beranama Izza. Saat itu keduaanya sedang berjalan kaki di area Kemang. Kedua sahabat ini melihat sebuah mobil “orang besar” Lamborghini berwarna orange. Mereka merasa amazing dengan suaranya yang meraung-raung. Maklum namanya anak kelas 2 SMA, Izza hanya berucap “keren mobilnya. Mobil kita Man. Dan Aiman hanya tersenyum mendengarnya,” kata orangtua Aiman, Ade Nurma (47) kepada wartawan Senin (23/12/2019).
Seperti keterangan Aiman padanya, Ade Nurman menambahkan, tiba-tiba seorang bapak pengendara mobil tersebut membuka kaca sambil mengacungkan pistol kepada Aiman dan Izza sambil mengucapkan kata-kata binatang. “Anjing, monyet ngomong apa lo?”. Lalu melempaskan tembakan ke udara sebanyak 2 atau 3 kali. Sonatk kedua anak tersebut kaget dan shock. Saat itu Izza langsung berlari ke arah supermarket dekat situ.
“Namun karena Aiman merasa tidak bicara apa-apa dia hanya terdiam sambil melanjutkan perjalanan menyusul Izza. Dia menunduk. Namun “bapak hebat” ini tetap mengendarai mobil tersebut sambil mengacung pistol dan memaki-maki Aiman dengan kata-kata kebun binatang,” ujarnya.
Tak hanya itu, bapak itu juga meminta anak saya untuk tiarap, jongkok. Berkali-kali Aiman bilang “saya gak bicara apa-apa, bukan saya yang bicara”. Namun bapak itu tetap menodongkan pistolnya dan menembakan berkali-kali ke udara.
“Karena Aiman merasa penuh dengan pressure akhirnya dia berkata agak keras “bukan saya yang bicara” agar bapak itu mendengar. Namun ucapan Aiman itu ternyata membuat bapak tersebut semakin marah dan berhenti hendak keluar, dari mobil,” jelasnya.
Dijelaskan Ade Nurma, beruntung tembakan orang itu tidak mengenai anaknya dan Izza. “Alhamdulilah anak saya selamat dan tidak terkena tembakan,” tuturnya.
Namun, beruntung kendaraan yang dibelakang mobil Lamborghini itu menyalakan klakson. Suara klakson itu membuat bapak itu marah dan kesempatan itu dipakai Aiman untuk berlari ke supermarket terdekat.
“Allhamdulillah kendaraan lain dibelakang mobil itu berkali-kali menyalakan klakson. Membuat bapak itu marah dan kesempatan itu dipakai Aiman untuk berlari ke supermarket terdekat. Akhirnya, security di supermarket itu mengamankan Aiman agar masuk saja keatas yang mana sudah ada Izza disana,” ucapnya.
Sesaat setelah kejadian, Aiman menghubungi suami saya. Sekiar pukul 16:00 WIB suami saya tiba lokasi kejadian.
“Atas bantuan warga disana suami saya menemukan 3 prokyektil peluru dikejadian lokasi kejadian,” ujar Ade Nurma.
Atas kejadian itu, suami saya sudah melaporkan hal itu ke Polres Metro Jakarta Selatan pada Minggu 22 Desember 2019 sekitar pukul 10:00 WIB.
“Kami sudah melaporkan kejadian itu kepolisi. Mudah-mudahan pelakunya segera ditangkap,” pungkas Ade Nurma sembari menyebut saat ini Aiman masih merasakan trauma yang mendalam. (red)