Bang Dhin Minta Ketersediaan Vaksin Covid-19 Lebih Transparan

Print Friendly, PDF & Email
Wakil Ketua DPRD Kalsel Muhammad Syaripuddin, SE. M.A.P /Poto Istimewa

SuaraKalimantan, BANJARMASIN, Wakil ketua DPRD Kalsel Muhammad Syaripuddin, minta agar lebih keterbukaan data vaksin, dan sebaiknya data dipublikasikan secara terbuka malalui dimedia, agar masyarakat mengetahui ketersediaan vaksin memang mencukupi atau tidak.

Hal itu disampaikan Bang Dhin kepada media ini, Senin (9/8/2021) di Banjarmasin. Menurutnya, selain komunikasi yang baik juga diperlukan koordinasi yang terjalin antara Dinkes dengan faskes dan atau penyelenggara vaksin agar tercipta cakupan vaksin yang efektif.

Jangan samapai miskomunikasi antara warga dengan faskes atau penyelanggara.

“Komunikasi dengan warga harus jalan, warga berbondong-bondong datang ke faskes minta divaksin, tapi dibilang kosong, padahal kata Dinkes sudah didistribusikan. Mana yang benar?” tanya Bang Dhin sapaan akrab legislator ini.

Pemerintah minta masyarakat tidak khawatir terkait stok vaksin covid-19 yang dilaporkan di beberapa daerah ketersediaannya minim bahkan langka.

Bang Dhin jua menyarankan agar pemerintah mendata secara terperinci jumlah masyarakat yang sudah divaksin dan yang belum.

“Memang seharusnya, pendataan itu penting, setiap lurah, kepala desa, atau RT punya data, warganya sudah berapa yang divaksin, yang belum berapa. Nah yang belum itu dibantu mencarikan di faskes mana yang ada. Serta supaya efisien, Dinkes Prov/ Kab/ Kota dan Puskesmas buka data stok vaksin ke publik melalui updatean media sosial sosial masing-masing dan tidak lupa menyertakan kontak person. Ga perlu repot untuk datang ke faskes sekedar menanyakan ada vaksin/ tidak. Pungkasnya. (barlis)





Baca Juga:  200 Pesantren dan UMKM di Jatim Deklarasikan Closed Loop Economy

Tinggalkan Balasan

Scroll to Top