SuaraKalimantan.Com – Sampit. SOSIALISASI Empat Pilar Kebangsaan bersama warga terus dilakukan oleh anggota DPR RI dari Fraksi Partai Demokrat asal Daerah Pemilihan Kalteng ini. Kali ini dilakukan di kawasan Desa Natai Raya, Kecamatan Arut Selatan, Kabupaten Kotawaringin Barat, Propinsi Kalimantan Tengah, Bambang Purwanto, S.ST, MH anggota Komisi IV DPR RI mengimbau kepada warga untuk menjaga kesehatan agar tidak terpapar virus COVID-19.
Sosialisasi ini dilaksanakan dengan sistem menjaga protokol kesehatan, Jum’at (16/4/2021) sore kemaren.
Peserta yang datang ke lokasi sosialisasi empat pilar kebangsaan dengan protokol kesehatan ketat. Selain diwajibkan jaga jarak, peserta yang hadir juga diwajibkan menggunakan masker dan cuci tangan menggunakan hand sanitizer.
Selain warga Natai Raya, sosialisasi juga dihadiri sejumlah pengurus DPC dan PAC Demokrat Kotawaringin Barat, perangkat Desa Natai Raya, masyarakat Natai Raya dan sekitar serta Babinkamtibmas Polsek Arut Selatan serta Babinsa Koramil Arut Selatan Kab. Kotawaringin Barat Provinsi Kalimantan Tengah.
Dalam sosialisasi empat pilar tersebut Magister Hukum Universitas Sultan Agung Semarang ini mengarahkan ke materi pada pembahasan tentang isi dari Pancasla, UUD 1945, NKRI serta Bhineka Tunggal Ika itu.
Dalam masa pendemi ini, Bambang Purwanto juga mengimbau kepada warga untuk menjaga kesehatan agar tidak terpapar virus COVID-19.
“Semua harus disiplin menjaga kesehatan terutama pakai masker, rajin cuci tangan dan jaga jarak. Semoga kita semua bisa melewati masa pandemi ini. Kita harus mencegah korban bertambah. Ini bukan tugas pemerintah atau satgas tapi tugas kita bersama,” ujar Bambang.
Bambang juga mengingatkan agar warga mempertahankan ketahanan ekonomi di tengah masa pandemi COVID-19. Caranya, tambah dia, dengan menghidupkan lagi usaha-usaha kecil.
“UMKM harus tetap dipertahankan dan eksis, agar ketahanan ekonomi di tengah pandemi COVID-19 dapat menjadi andalan masyarakat,” ujar laki-laki kelahiran Pacitan, 20 Januari 1955 ini.
Bambang mengimbau, masyarakat diharapkan tetap berpegang teguh pada Pancasila, UUD 1945, NKRI dan Bhinneka Tunggal Ika.
“Dengan berpegang teguh pada empat pilar kebangsaan, maka kita bisa mempertahankan kelangsungan berbangsa dan bernegara,” tandasnya.
Penulis : Wijiono
Editorial : Yohanes Eka Irawanto