SUAKA – BATULICIN. Sekira ratusan rumah warga dipesisir Desa Setarap dan Satui Barat Kecamatan Satui kabupaten Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan, terendam banjir ROB. Pada Jumat (18/12/2020) malam. Ketinggian air yang mencapai kurang lebih 1 meter ini membuat warga tidak bisa berbuat banyak menghadapi ROB yang datang pada malam hari.
“Sekitar 60 rumah warga saya terendam banjir pasang laut pak, dan ketinggian air didalam rumah warga mecapai selutut orang dewasa,” ujar Rasdi Kepala Desa Setarap.
Tidak banyak yang bisa diperbuat, sebagian warga hanya bisa mengevakuasi barang-barang berharga milik mereka. Bahkan ada juga warga yang masih bertahan dilokasi rumah tinggal masing-masing. Ada juga warga yang mengungsi ke sanak-saudaranya, tambah Rasdi
“Tahun ini pasang terparah dari sebelum-sebelumnya, bahkan sampai akses jalan kemari tepatnya di Satui Barat terendam air tidak bisa dilewati kendaraan bermotor, ini sangat menyulitkan warga tuk mengungsi,” papar Rasdi.
Sambungnya, beruntung angin tidak kencang, sehingga gelombang kecil jadi tidak terlalu membahayakan warga, tadi saya sudah laporan kepada Camat Satui. Semoga tim evakuasi segera datang, pungkasnya.
Senada dengan Mansur (40) warga Desa Satui barat yang tinggal dipesisir muara Satui mengatakan, banjir ROB ini memang terjadi setiap tahun pasti datang pasang, “tapi tahun ini sangat melebihi dari tahun-tahun sebelumnya, sampai-sampai banyak rumah warga yang terendam, terutama dibantaran sungai dan bibir pantai,” tandasnya.
Saat berita ini dirilis akses jalan menuju tempat terjadinya banjir tidak bisa dilalui kendaraan bermotor, roda dua maupun empat lainnya, selain air yang dalam arusnya pun sangat deras dikuatirkan membahayakan bagi pengendara. (barlis)