SUAKA – KOTABARU. Asisten II Kotabaru Akhmad Rivai di dampingi Kabid Ekonomi, dinas ketahanan pangan dan dinas koperasi, perdagangan dan perindustrian Kotabaru melakukan sidak di komplek pasar kemakmuran untuk melihat kondisi harga bahan pokok menjelang bulan Ramadhan. Selasa (07/4/2020).
Hasil sidak bahan pokok di pasar kemakmuran Kotabaru ternyata masih dalam keadaan stabil belum ada kenaikan secara singnifikan, namun menurut Asisten II Kotabaru Akhmad Rivai mengatakan, hasil yang di peroleh bahwa bahan pokok, kaya beras dari Sulawesi, beras Banjar masih kondisi stabil dan aman tapi kalau beras daerah kayanya kita belum ada, bawang merah, bawang putih untuk tiga bulan kedepan masih kondisi stabil walau pun sempat harga sampai Rp.42 ribu perkilo gram, namun tidak sempat bertahan lama, karena tadi ini, harga bawang merah sudah mulai turun menjadi Rp 35 ribu perkilo gram, begitu juga bawang putih sempat harga Rp.42 ribu perkilo gram tapi masih belum stabil karena harga kadang naik kadang turun tapi masih juga tersedia.
“Begitu pula harga gula pasir sudah mulai merangkah naik yang tadinya harga berkisar Rp.19 ribu sekarang sudah mencapai Rp.20 sampai 21 ribu tapi untuk tiga bulan kedepan masih stabil, walaupun gula persatu kilo berkisar Rp.20 ribu tapi masih ada, memang tidak di pungkiri adanya kelangkaan tapi pemerintah tidak tinggal diam, makanya pemerintah dengan Bulog akan mendatangkan sebanyak 20 ton,”papar Rivai.
Sementara itu,Kepala dinas Ketahanan Pangan kotabaru diwakili kepala bidang H. A Kusairin menambakan,kita tidak perlu khawatir untuk satu tahun kedepan karena ketersediaan bahan pokok dalam kondisi tersedia jadi tidak ada yang di khawatirkan begitu juga ketersedian beras.Punkasnya (wan/dam).