KOTABARU, Suarakalimantan – Dalam rangka Giat vokasi dalam upaya mendukung program Pemerintah sebagaimana Tag line “SDM Unggul Indonesia Maju dan Program Link n Match, PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk Pabrik Tarjun, Kotabaru selaku produsen semen di Kalimantan Selatan menggelar kegiatan Voluntary Teaching berlangsung di Aula SMKN 1 Simpang Empat, Jl. Transmigrasi, Desa Sari Gadung, Kecamatan Simpang Empat, Kabupaten Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan, Rabu (11/09).
Dalam acara tersebut, PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk memberikan materi sosialisasi program vokasi dan dilanjutkan program voluntary teaching dengan penyampaian materi proses produksi semen dan bagaimana dari SMK mempersiapkan kurikulum serta siswa yang siap guna baik technical maupun attitude, Kegiatan tersebut diikuti sebanyak 65 pelajar dan 8 guru pendamping dari 4 SMK di Wilayah Tanah Bumbu yaitu SMKN 1 Simpang Empat, SMKN 2 Simpang Empat, SMKS Kodeco Simpang Empat dan SMKS Tunas Bangsa Batulicin.
Dalam kesempatan tersebut, Direktur SDM, melalui Dani Handajani, Corporate HR Division Manager mengatakan kegiatan Voluntary Teaching yang digelar oleh PT. Indocement Tunggal Prakarsa, Tbk untuk menindaklanjuti vokasi industri, karena 1 tahun yang lalu kita sudah menandatangani Memorandum of Understanding (MoU), Upaya tersebut merupakan salah satu wujud pelaksanaan untuk membangun kualitas Sumber Daya Manusia (SDM), terutama dalam menghadapi Era Industri 4.0.
“Semoga dari 4 SMK yang ada wilayah Tanah Bumbu dan 2 SMK di wilayah Kotabaru yang dibina dapat memiliki asset yang baik sesuai harapan dari program pemerintah yang link dan match antara Industri dengan SMK,” harapnya.
Disela kunjungan kerjanya di beberapa SMK, Dani Handajani juga berikan semangat dan motivasi, berbagi pengalaman dan sharing ilmu pengetahuan kepada siswa/siswi SMK.
Kegiatan yang digagas Indocement tersebut disambut baik Kepala SMK Negeri 1 Simpang Empat, Drs. Amran Ali M.M, bahkan dirinya sangat mengapresiasi adanya kegiatan tersebut, Sebab, menurutnya Voluntary Teaching yang digelar, tentunya akan berdampak positif bagi anak didiknya.
“Lebih Lanjut, Amran Ali juga mengatakan melalui program pendidikan vokasi ini, keikutsertaan industri akan mempermudah meraka dalam mendapatkan keterampilan sesuai dengan kebutuhan masing-masing sektor keahliannya sesuai dengan amanah yang telah digalakkan oleh pemerintah, dimana beberapa poin tersebut adalah Peningkatan SDM, Penyelarasan kurikulum dan Revitalisasi. Dalam hal ini, tentunya revitalisasi secara implementatif sehingga sesuai standar yang dibutuhkan pihak industri maka secara kurikulum yang dilaksanakan di SMK Negeri 1 Simpang Empat ini akan menjadi panduan bagi SMK lain, baik yang berada di Wilayah Tanah Bumbu maupun Wilayah Kabupaten Kotabaru.
“Program pendidikan vokasi juga menjadi tindak lanjut Instruksi Presiden Nomor 9 Tahun 2016 tentang revitalisasi SMK, yang diharapkan agar SMK ke depannya dapat menghasilkan lulusan yang profesional dan kompeten,” ungkapnya.
Senada dengan Kepala Sekolahnya, Dedi Irawan, Salah Satu Siswa SMK Negeri 1 Simpang Empat juga menyampaikan voluntary teaching dari vokasi industri ini sangat bermanfaat dan menambah pengetahuan tentang ilmu dan teknologi industri semen, seraya mengucapkan terima kasih kepada Indocement, semoga kerjasama seperti ini, terus dilakukan antara Indocement dengan SMK Negeri 1 Simpang Empat, pungkasnya. (dam/dn).