KOTABARU, Suarakalimantan.com – Dinas Tenaga Kerja dan Trasmigrasi Kotabaru dan PT. Arutmin Indonesia bekerja sama dalam melaksanakan pelatihan operator alat berat yang ikut sebanyak 20 orang, dilaksanakan di PT. Arutmin Indonesia.
Pelatihan operator alat berat yang sudah dilaksanakan secara resmi ditutup oleh Sekertaris Daerah Drs.H.Said Akhmad, MM atas nama Bupati Kotabaru H.Sayed Jafar, SH turut dihadiri Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Trasmigrasi Provinsi Kalsel, SKPD, Forkopimda, Ketua DPRD bersama anggota, Manager PT.Arutmin Indonesia Hafis Sjahrul Iwan beserta jajarannya.
Rabu, 04/09/2019).
Sambutan Bupati Kotabaru dibacakan Sekda Drs.H.Said Akhmad, MM menyampaikan “bahwa kompetensi Tenaga Kerja suatu keharusan secara bersama sama untuk menghadapi persaingan global tidak mungkin dihindari dengan kemajuan teknologi semakin pesat, pelatihan operator alat berat agar mampu mencari lapangan pekerjaan dan menyiapkan tenaga tenaga yang mampu mengisi lowongan kerja dibutuhkan perusahaan”.
Lanjut Said ” berharap perusahaan yang mencari nafkah dikotabaru agar supaya dapat melakukan pelatihan dengan bekerja sama dengan pihak Dinas Tenaga Kerja dan Trasmigrasi seperti yang dilakukan PT. Arutmin Indonesia untuk menyiapkan tenaga yang mempunyai kemampuan dan keterampilan yang handal dan siap bekerja”.Tutur Said.
Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Trasmigrasi Sugiannor, SH.M.Hum.M.Si. menambahkan “bahwa pelatihan operator alat berat ini suatu gagasan Bupati Kotabaru H.Sayed Jafar, karena melihat kebutuhan pemda dan termasuk dunia kerja sehingga bagaimana cara mendapat operator handal, skil. Jadi karena anggaran dana pemda terbatas maka Bupati Kotabaru mengajak bekerja sama dengan PT.Arutmin Indonesia untuk dapat membantu dalam pelatihan operator alat berat agar pencari kerja memiliki SDM dan Skill”. Tukas Sugian.
Ditempat sama Manager PT.Arutmin Indonesia Hafis Sjahrul Iwan juga menambahkan selesainya pelatihan operator alat berat maka pihak PT. Arutmin masih kami terima Magang untuk mengasah kemampuanya, bukan saja kemampuan tapi sistem belajar lebih kontinyu. Ungkapnya.
“Perlu juga diketahui bahwa PT. Arutmin Indonesia tetap menerima anak magang 10 sampai 20 orang. Juga melakukan pelatihan menjahit, tapi kalau kita melihat usaha yang langsung bisa dirasakan dengan milik sendiri melatih Cukur Rambut, jelasnya makin rajin makin akan bertambah hasil dalam keluarga, jadi pada intinya pihak perusahaan tetap mendukung Pemerintah Daerah apa saja yang diusulkan demi kemajuan SDM dalam kemajuan pembangunan Kotabaru”. Pungkasnya (Wan)