PPDB SMPN 7 Banjarmasin Sesuai Zonasi Kecuali Prestasi dan Luar Kota

PPDB SMPN 7 Banjarmasin Sesuai Zonasi Kecuali Jalur Prestasi dan dari Luar Kota

BANJARMASIN, SuaraKalimantan. com – Penerimaan Perserta Didik Baru (PPDB) di SMPN 7 Banjarmasin berlansung tertib dan lancar karena dengan di didukung pasilitas dan perlengkapan yang baik, terlihat sejumlah peserta didik baru yang didampingi oleh orang tua murid yang ingin mendaftarkan masuk sekolah di SMP Negeri 7 Banjarmasin. Selasa ( 02/07/2019), di Veteran Kecamatan Banjarmasin Timur Kota Banjarmasin.

Kepala Sekolah SMP negeri 7 Banjarmasin, Kabul, M. Pd menyampaikan, bersama dengan penerimaan ada sekitar 660 pendaftar untuk di sekolah kami, untuk jumlah siswa yang harus ditampung 192 itu terbagi menjadi tiga bagian yang pertama untuk jalur prestasi pada 15 siswa Kemudian yang kedua jalur Perpindahan orang tua itu ada 5% sisanya tinggal 167 yang diperebutkan secara online.

Merurutnya kemarin ada 451 diperkirakan sampai saat ini kurang lebih di 600-an yang mengambil formulir, dan yang berhasil kami layani kemarin 135 di hari pertama dan hari kedua kemungkinan berkisaran antara 125-130 jadi nanti kalau selesai sampai jam 2 siang karena jam 12 sudah di tutup sisanya entry data sampai jam 2 akan bisa mengentri data sekitar 250 siswa siswa.”ujar Kabul.

Sementara yang diterima secara online 167 yang pertama kendalanya adalah pemahaman masyarakat itu terhadap sistem zona terus terang aja karena sistem yang sekarang ini baru, berbeda dengan yang sistem yang diterapkan di tahun 2018 kemarin tidak dibatasi oleh zona.

“Dan administrasi sekolah pendaftarnya mempersiapkan 1 pos khusus yang akan melayani semua yang terkait dengan masalah masalah siswa di pos satu yang disebut dengan bagian informasi kalau bagian informasi jam 7 kami sudah siap tapi kalau untuk entri data nya 4 hari, “paparnya.

Baca Juga:  Pandemi Covid-19 belumlah usai, Koramil 1022-02/Khi turut serta cegah penyebaran nya

“Kemudian untuk entri data nya karena servernya baru dibuka jam 8 berarti baru jam 8 tapi sebelum jam 8 kami sudah bisa melakukan untuk deteksi zonasi zonasi nya kan tidak menggunakan tidak terkait dengan sistem yang ada di server pulsa di Dinas Pendidikan tapi langsung jadi kami sudah bisa melayani 07.30 untuk entri data nya baru bisa dimulai jam 8,” jelasnya.

“Harapan kami dari zonasi adalah pemerataan yang bagus supaya masing-masing sekolah tadi terisi, yang kedua pemerintah berusaha semaksimal untuk menghilangkan kastanisasi dan tujuan pendidikan support sistem zonasi ini kedepannya menjadi baik,” ungkap Kabul, M. Pd, Kepala Sekolah SMPN 7 Banjarmasin.(@tim/sk)

Dibaca 445 kali.

Tinggalkan Balasan

Scroll to Top