SUAKA – SUNGAI TABUK. Berbekal hamparan besi batangan penopang badan jembatan yang berada di Desa Gudang Tengah RT 3, Kecamatan Sungai Tabuk, Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan terlihat menyembul ke permukaan mendapatkan perhatian serius dari Tokoh LSM Kalimantan yang juga tokoh pemuda di Kecamatan Sungai Tabuk.
Menurut Direktur Eksekutif Lembaga Kerukunan Masyarakat Kalimantan (LEKEM KALIMANTAN), Aspihani Ideris, kondisi jembatan tersebut terlihat sangat memprihatinkan dan menuai keresahan warga dan pengguna jalan yang melintas di atas jembatan.
“Jembatan ini merupakan penghubung utama menuju ke Martapura. Kondisinya sangat memprihatinkan dan perlu skala prioritas pemerintah propinsi untuk segera memperbaikinya,” ujar tokoh Penggagas Pemekaran Gambut Raya dan juga Dosen Fakultas Hukum UNISKA Banjarmasin ini, Sabtu (1/7/2017) di sela-sela makan siangnya disebuah warung makan di Sungai Tabuk kepada wartawan.
Didampingi Wakil Sekretaris Jenderal LEKEM KALIMANTAN, Hilmi Hamsy, Ketua DPD Gerakan Rakyat Dukung Prabowo Kalimantan Selatan ini menegaskan, ia menjanjikan akan melayangkan surat ke Dinas PU Prov. Kalsel untuk mempercepat perbaikan jembatan itu, ujar mantan Anggota DPRD Banjar 2004-2009 ini.
“Paling tidak tiga hari kedepan surat sudah kami layangkan, apabila tidak ditanggapi oleh Pemerintah Provinsi, dan jembatan wilayah kami ini tidak ada kepastian untuk diperbaiki, maka kami pastikan akan melaksanakan demo besar bersama warga ke Dinas PU Kalsel dan juga ke DPRD Kalsel, tegas Aspihani. (TIM)