AKTIVIS MAHASISWA DUKUNG POLRES MADINA TEGAKKAN HUKUM, JANGAN MUNDUR LAWAN NARKOBA

Mandailing Natal – SUARA KALIMANTAN Aktivis Mahasiswa Mandailing Natal, Fadli, menyatakan dukungannya terhadap langkah tegas Polres Mandailing Natal dalam memberantas peredaran narkoba, menyusul adanya laporan dugaan penganiayaan yang ditujukan kepada Wakapolres Mandailing Natal ke Polda Sumatera Utara.
Fadli menegaskan bahwa penangkapan tiga orang di Desa Hutapuli, Kecamatan Siabu, merupakan bagian dari upaya serius aparat kepolisian dalam memutus mata rantai peredaran narkoba di wilayah Mandailing Natal.
“Perlu dipahami secara jernih dan objektif, bahwa tindakan Polres Mandailing Natal dalam melakukan penangkapan tersebut adalah langkah yang benar dan patut diapresiasi. Informasi yang berkembang menunjukkan bahwa tiga orang yang diamankan memiliki keterkaitan erat dengan jaringan peredaran narkoba dan diduga menjadi kaki tangan bandar narkoba berinisial W, yang sebelumnya telah berhasil ditangkap oleh Polres Madina,” ujar Fadli, Kamis (18 Desember 2025).
Menurutnya, pemberantasan narkoba adalah tugas negara yang tidak mudah dan penuh risiko. Oleh karena itu, aparat penegak hukum sering kali menghadapi tekanan, termasuk upaya-upaya yang dapat melemahkan kinerja kepolisian.
“Kami melihat ada kecenderungan serangan balik terhadap aparat yang sedang bekerja keras memberantas narkoba. Ini tidak boleh membuat Polres Madina mundur atau takut. Justru harus tetap tegas, profesional, dan konsisten dalam menegakkan hukum,” tegasnya.
Fadli juga mengajak masyarakat untuk tidak mudah terprovokasi oleh informasi sepihak yang belum tentu mencerminkan fakta secara utuh.
“Mari kita percayakan proses hukum yang berjalan. Jika ada laporan, biarkan mekanisme hukum yang menilai. Namun pada saat yang sama, jangan mengabaikan fakta bahwa Polres Madina telah menunjukkan komitmen nyata dalam memerangi narkoba yang merusak generasi muda Mandailing Natal,” tambahnya.
Sebagai aktivis mahasiswa, Fadli menyatakan komitmennya untuk terus mendukung upaya pemberantasan narkoba dan mengajak seluruh elemen masyarakat untuk berdiri bersama aparat kepolisian.
“Polres Madina jangan mundur, jangan takut. Teruslah berjuang memberantas narkoba demi masa depan Mandailing Natal yang lebih baik,” tutup Fadli.
Ismed Harahap