Sukamara,-
Hari Gerakan Sejuta Pohon merupakan sebuah inisiatif yang diluncurkan di Indonesia untuk mendorong penanaman pohon secara massal guna menjaga kelestarian lingkungan hidup. Hari ini diperingati setiap tanggal 10 Januari.
Tujuan utama dari Gerakan Sejuta Pohon adalah untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya penghijauan, pengurangan dampak perubahan iklim, serta perlindungan terhadap keanekaragaman hayati.
Gerakan ini juga melibatkan berbagai pihak, termasuk pemerintah, organisasi non-pemerintah, masyarakat, dan dunia usaha, dengan harapan dapat menciptakan perubahan positif dalam menjaga keseimbangan ekosistem dan memperbaiki kualitas udara di Indonesia.
Memperingati Hari Sejuta Pohon tersebut, PT. Sampoerna Agro Tbk melalui anak unit bisnisnya yaitu PT. Sungai Rangit yang berada di Kabupaten Sukamara – Kalimantan Tengah mengembangkan Program Peningkatan Ekonomi Desa dengan melakukan penanaman 1.000 batang pohon jenis buah-buahan dengan kualitas bibit unggul terdiri dari Pohon Durian, Pohon Kopi dan Pohon Pisang.
Tiga desa yang mendapatkan program ini adalah Desa Sumber Mukti, Desa Tempayung Kecamatan Kotawaringin Lama Kabupaten Kotawaringin Barat dan juga Desa Karta Mulia Kecamatan Sukamara Kabupaten Sukamara Provinsi Kalimantan Tengah.
Penanaman perdana dilakukan dilahan seluas 1 hektar di Desa Sumber Mukti pada Sabtu, 11 Januari 2025.
Penanaman dilakukan oleh Kelompok Tani dan Staff Pengurus Desa Sumber Mukti Imam Muslim, dan dihadiri oleh Kepala Desa Sumber Mukti Alim Suseno, Manager Plantation Support R. Dimas Setyawan, Askep HCV Nur Cahyo A. S., Asisten Plantation Support Haryadi, dan Staff CSR PT. Sungai Rangit M. Nur Cholis.
Manager Plantation Support PT. Sungai Rangit, R. Dimas Setyawan, menyampaikan, bahwa kegiatan penanaman pohon buah-buahan disekitar desa yang merupakan binaan perusahaan merupakan bentuk kolaborasi antara masyarakat dan perusahaan dalam upaya penyelamatan lingkungan hidup dan juga sebagai upaya peningkatan ekonomi masyarakat yang tergabung dalam kelompok tani.
“Kegiatan penanaman ini salah satu bentuk kolaborasi perusahaan dengan masyarakat dalam upaya pelestarian lingkungan hidup dan juga peningkatan ekonomi masyarakat sekitar,” katanya.
Kepala Desa Sumber Mukti Alim Suseno mengatakan, bahwa penanaman pohon buah-buahan di desa sangat diperlukan karena saat ini sangat sedikit masyarakat yang menanam buah-buahan.
Selain itu penanaman buah-buahan ini nantinya akan membantu ekonomi masyarakat terutama yang bergabung dalam.kelompok tani.
“Kami sangat berterima kasih dengan PT. Sungai Rangit yang membantu kami bibit pohon buah-buahan yang diberikan. Pohon buah-buahan tersebut kita tanam ditanah desa, dan akan dikelola oleh Kelompok Tani dan Pengurus Desa Sumber Mukti. Kedepannya 3 – 4 tahun kita berharap dapat menikmati hasilnya, sehingga menambah ekonomi anggota kelompok tani di desa,” kata Alim Suseno.
Sementara itu Staff CSR PT. Sungai Rangit Muhammad Nur Cholis, mengatakan, bahwa Program Penanaman Pohon Buah-buahan dirancang sebagai Program Pemberdayaan & Pengembangan Ekonomi Masyarakat sekaligus mendukung upaya konservasi dan penyelamatan lingkungan.
Penanaman ini juga sekaligus memperingati Gerakan Satu Juta Pohon yang selalu diperingati setiap tahun pada 10 Januari 2025.
“Program Penanaman Pohon merupakan salah satu Program CSR PT. Sungai Rangit dalam Bidang Lingkungan Hidup. Program bertujuan untuk peningkatan ekonomi masyarakat dan juga pelestarian lingkungan hidup. Program ini akan terus kita kembangkan di desa – desa sekitar perusahaan, sehingga akan berdampak positif terhadap ekonomi masyarakat dan juga lingkungan sekitar dan global,” Pungkas Staff CSR PT. Sungai Rangit Muhammad Nur Cholis.
(Mas@eko)