Simak ini Visi Dan Misi Serta Program Prioritas H. Kaspinor – Jondi Pada Pilkada Sukamara 2024

Oplus_131072

Sukamara,-

Berikut hasil petikan wawancara ekslusif awak media ini bersama H. Kaspinor sebagai Calon Bupati dan Jondi Iskandar sebagai Calon Wakil Bupati Sukamara nomor urut 1.

Dalam keikutsertaan di pemilihan kepala daerah dan wakil kepala daerah di Kabupaten Sukamara ini tentunya memiliki visi dan misi serta program prioritas dalam lima tahun mendatang.

H. Kaspinor mengatakan ini lah visi, misi dan program prioritas jika kami terpilih menjadi Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Sukamara,

Visi :

“Terwujudnya Kabupaten Sukamara Berprestasi, Maju, Sejahtera”

Misi :

1). Meningkatkan kualitas pelayanan publik dan tata kelola pemerintahan yang profesional, bersih dan amanah.

2). Meningkatkan kualitas kehidupan masyarakat yang berdaya saing, berkarakter dan berintegritas.

3). Penguatan basis ekonomi dengan pemberdayaan kearifan lokal, pengembangan potensi sumber daya alam dan pariwisata, pembangunan infrastruktur berkelanjutan yang tetap mempertahankan kelestarian budaya dan lingkungan hidup.

Sementara itu Calon Wakil Bupati Jondi Iskandar memamparkan bahwa dari visi dan misi yang kami miliki ini maka akan kami tuangkan dalam program prioritas sebanyak 29 point program adalah :

1). Peningkatan e-Goverment dan Good Governance.

2). Menciptakan iklim yang harmonis antara pemerintah, masyarakat dan swasta, saling senantiasa berperan dan mempengaruhi pelaksanaan pemerintahan di Kabupaten Sukamara.

3). Pengembangan pola Karier ASN yang transparan berlandaskan kompetensi.

4). Kemudahan layanan publik one stop service yang meliputi layanan perizinan berusaha yang menjadi kewenangan pemerintah kabupaten.

5). Meningkatkan inovasi pelayanan publik berbasis digitalisasi.

6). Pengembangan Mal Pelayanan Publik (MPP) dan penerapan MPP Digital.

7). Penguatan unit layanan pengadaan barang dan jasa pemerintah yang profesional, transparan dan berbasis teknologii informatika.

8). Meningkatkan program yang bersifat tidak langsung berupa insentif dan kebijakan untuk menumbuhkan sektor riil yang berdampak pada penciptaan lapangan kerja dan aktivitas ekonomi produktif lainnya.

Baca Juga:  Pelayanan KB Gratis Ikut Meriahkan Penutupan TMMD Ke-103 Thn 2018 Kodim 1003 Kandangan

9). Memastikan akses dan keterjangkauan biaya layanan publik bagi masyarakat segmen ekonomi menengah ke bawah termasuk transportasi, pendidikan dan kesehatan.

10). Mewujudkan sistem jaminan sosial yang tepat sasaran, komprehensif dan inklusif melalui perluasan kepesertaan khususnya bagi kelompok informal miskin, lansia dan rentan tanpa menciptakan ketergantungan.

11). Menerapkan. Upah minimum yang adil dan sesuai dengan kondisi daerah tanpa memberatkan para pemberi kerja.

12). Menyiapkan sumber daya manusia siap kerja dan suplai tenaga kerja yang sesuai melalui kolaborasi pemerintah, swasta dan dunia pendidikan

13). Mewujudkan alokasi APBD yang lebih mencerminkan upaya mengurangi kemiskinan dan ketimpangan ekonomi.

14). Membantu para nelayan dan pembudidayaan untuk mendapatkan fasilitas yang memadai dan terjangkau termasuk perahu, alat tangkap ikan, depo bahan bakar, pelabuhan ikan, teknologi budidaya, cold storage, pabrik es, fasilitas pengawetan, pembiayaan permodalan serta perlindungan keselamatan kerja nelayan dan anak buah kapal.

15). Memastikan ketersediaan kebutuhan pokok dan biaya hidup murah melalui pertanian terintegritas.

16). Mengentaskan kemiskinan dan meningkatkan kesejahteraan melalui pendekatan multisektor dengan target menurunkan tingkat kemiskinan dari angka 3,67% menjadi 2,88%.

17). Pemberdayaan potensi kearifan lokal sebagai sumber kekuatan ekonomi desa.

18). Pengembangan konsep pertanian terintegrasi sebagai bentuk pendukung program ketahanan pangan Kabupaten Sukamara.

19). Peningkatan kinerja BUMD sebagai salah satu pilar penyokong pondasi ekonomi Kabupaten Sukamara.

20). Peningkatan kawasan industri terpadu sebagai pusat pertumbuhan ekonomi baru yang mampu menyerap tenaga kerja.

21). Penataan ruang dan Kota berbasis lingkungan yang lebih proporsional sebagai bentuk kegiatan pendukung terwujudnya Kota dalam taman.

22). Peningkatan pariwisata daerah sebagai salah satu destinasi wisata nasional.

23). Optimalisasi pemanfaatan sumber daya alam dan realisasi peluang investasi yang terintegrasi dengan konsep pembangunan berkelanjutan.

Baca Juga:  Kapolri Ancam Copot Kasat Hingga Kapolda, FGD Gelar Antisipasi Konflik

24). Menciptakan lapangan pekerjaan baru termasuk pekerjaan hijau/green jobs petani millenial.

25). Membangun ekosistem kewirausahaan yang mampu melahirkan berbagai usaha rintisan dan pengusaha muda di berbagai bidang khususnya sektor industri kreatif.

26). Memberikan dukungan permodalan bagi wirausahawan muda, untuk menekan tingkat pengangguran terbuka.

27). Mewujudkan desa-desa unggulan ekonomi sebagai pusat pertumbuhan untuk menekan ketimpangan antar kawasan.

28). Pembangunan infrastruktur yang efektif dan efesien yang mendukung ke centra-centra produksi pertanian, perkebunan, peternakan dan perikanan.

29). Peningkatan infrastruktur mendukung sektor pendidikan, kesehatan, pertanian dan perikanan.

“Itu lah yang di atas sudah saya paparkan visi, misi dan program prioritas, agar bisa di ketahui oleh masyarakat terutama para pemilih di Kabupaten Sukamara,” Pungkas H. Kaspinor di dampingi Jondi Iskandar.

(Mas@eko)

Dibaca 117 kali.

Tinggalkan Balasan

Scroll to Top