SuaraKalimantan.Com – Jakarta; BUDI Arie Setiadji telah dilantik presiden Jokowi sebagai Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) menggantikan Jhony Plate yang tersandung korupsi.
Pesan berantai melalui aplikasi WhatsApp tersebar jika Ketua umum Relawan Jokowi (ReJO) HM Darmizal MS pernah mengusulkan nama Budi Arie untuk menggantikan posisi Jhony Plate.
Sumber yang layak dipercaya menyebutkan, pada bulan Juni lalu Darmizal mengirimkan surat ke presiden yang intinya mengusulkan nama Ketua umum Projo Budi Arie Setiadi sebagai Menkominfo.
Hingga akhirnya, publik dibuat kaget presiden Jokowi melantik Budi Arie sebagai Menkominfo, pada Senin 17 Juli 2023.
Saat dihubungi wartawan, Ketua umum ReJO HM Darmizal MS belum memberikan respon. Pesan WhatsApp yang dikirimkan belum dibalas.
Sementara itu Sekjen ReJO Mudhofir Khamid saat dihubungi melalu ditelpon selularnya membenarkan jika pihaknya telah mengirim surat ke presiden Jokowi.
“Semua hal yang dilakukan oleh Ketua umum ReJO sudah dikomunikasikan kepada saya. Kami sering kok kirim surat ke presiden. Bukan hanya itu saja. Termasuk surat itu juga kami kirimkan,” urainya Selasa 18 Juli 2023.
Menurut tokoh buruh ini, pemilihan Budi Arie sebagai Menkominfo adalah sepenuhnya menjadi hak prerogatif presiden Jokowi.
“Ini kan bagian dari hak prerogatif presiden Jokowi untuk mengangkat siapa pun menjadi pembantunya dalam bekerja. Kita doakan saja Budi Arie amanah dalam menjalankan tugasnya sebagai Menkominfo,” tegasnya.
Dirinya menegaskan, hal ini tidak ada kaitannya dengan Pilpres yang akan digelar tahun depan.
“Ini murni perkawanan sebagai relawan Jokowi. Oh, tidak ada kaitan dengan Pilpres,” demikian Mudhofir Khami. (Vina / red)
Ini Penjelasan Sebelum Budi Arie jadi Menkominfo
Dibaca 20 kali.