SUAKA – KOTABARU. Asisten ll bidang pembangunan dan perekonomian kabupaten Kotabaru, Drs.Akhmad Rivai menyambut kedatangan Pemerintah kabupaten Banjar, bagian administrasi pembangunan dalam rangka studi banding dengan pemkab Kotabaru.
Studi banding yang dilakukan dalam hal penyusunan program,pengendalian dan evaluasi pada administrasi pembangunan yang berlangsung di ruang asisten pembangunan dan perekonomian setda Kotabaru. Jumat (01/07/2022).
Dalam kesempatan ini, Drs.Ahmad Rivai mengatakan,” kedatangan pemkab Banjar khususnya bagian administrasi pembangunan dalam rangka studi banding terhadap kegiatan yang ada di sekretariat daerah terutama di bagian administrasi pembangunan.
Perlu diketahui bahwa bagian administrasi pembangunan ini terbentuk di kalimantan selatan sejak tahun 2020.
Kabupaten Kotabaru kebetulan dengan terbentuknya bagian administrasi pembangunan ini banyak sudah mengambil langkah – langkah yang mengimplementasi terhadap tupoksinya karena tupoksi bagian administrasi pembangunan di sekretariat daerah umumnya sebagai kordinator dan sebagai fungsi fasilitator.
Oleh karena itu kita sudah melangkah lebih cepat terhadap tupoksi bagian adminitrasi pembangunan dalam hal ini, baik dalam penyusunan program, pengendalian maupun evaluasi pembangunan yang ada di kabupaten Kotabaru.
Selama ini sudah berbagai sumber dana yang diterima, baik itu dari dana APBN murni ataupun dana DAK kemudian APBN provinsi, ABPD kabupaten, malah kita sudah sampai menginpentarisasi data-data pembangunan yang desa maupun dari CSR perusahaan.
Sementara itu, Yulvi Nora dari Bagian administrasi pembangunan kabupaten Banjar Kalsel mengatakan Ucapan terima kasih banyak kepada pemerintah kabupaten Kotabaru yang sudah menerima kami dengan baik.
Kenapa kabupaten Kotabaru menjadi tempat tujuan studi Banding karena saling berbagi supaya dapat menambah wawasan serta informasi yang mana secara tugas dan fungsi hampir sama, tetapi kita melihat bahwa implementasi tugas di Kabupaten Kotabaru kita menganggap sudah berhasil.
“Fungsi di kotabaru sudah cukup baik dan cukup berkembang sehingga kami anggap Kotabaru layak kami kunjungi,” ucap Yulvi Nora.
Sudah kita melihat sejauh mana implementasi uraian tugas tersebut di kembangkan di kabupaten Kotabaru khususnya di bagian Administrasi pembangunan.
Dan ternyata dilihat memang cukup bagus, sudah cukup banyak pengembangannya sehingga dengan itulah kami anggap perlu kami gali lagi sejauh mana hal – hal itu bisa kami bawa pulang.
“Kami ingin hasil yang di peroleh dapat di inplementasikan di kabupaten Banjar khusunya di bagian administrasi pembangunan,” lmbuhnya. (wan/dam)