SUAKA- KOTABARU. Pekerjaan peningkatan ruas jalan Gunung ulin-Gunungsari, kecamatan pulau laut utara, dinilai lambat.
Waktu pelaksanaan proyek dengan nilai kontrak Rp 3.730.238.342 itu, sesuai terlihat di plang proyek dimulai 26 Juli 2021 sampai dengan 22 Desember 2021.
Dengan lama waktu pelaksanaan 150 hari kalender oleh PT. Irina Perkasa selaku kontraktor pelaksana.
Namun proyek tersebut belum menunjukan progres yang signifikan. Terlebih di lokasi jalan yang ambles di ruas jalan desa Gunungsari, salah satu titik pekerjaan.
Dalam pengamatan awak media suarakalimantan di lapangan, sekitar empat orang pekerja ditemui saat sedang duduk di bawah tenda di lokasi jalan ambles.
Tidak jauh dari tempat mereka bernaung dari terik matahari kala itu, terlihat hamparan puluhan batang besi seukuran ibu jari kaki orang dewasa.
Informasi berhasil dihimpun, eksistensi kegiatan landai karena material proyek belum semuanya tersedia di lokasi proyek.
Kepala bidang binamarga pada dinas PUPR Kotabaru Frans Subakti saat dikonfirmasi menepis disebut tidak ada kegiatan.
“Sudah ada, di sana lagi perakitan pembesian,” kata Frans melalui pesan WhatsApp, Senin (4/10/2021).
Menurut Frans,” kalau pembesian sudah siap dirangkai, kemudian dilanjutkan dengan pekerjaan penggalian dan pengecoran.
“Untuk penggalian dan pengecoran setelah besi dirangkai. Kalau belum beres pembesian terus digali nanti jadi kubangan,” pungkasnya. (Yans)