Bencana alam banjir yang melanda Provinsi Kalimantan Tengah (Prov.Kalteng) memanggil jiwa solidaritas sejumlah kelompok masyarakat. Salah satunya, Karang Taruna dan Tagana Kabupaten Sukamara.
Belasan anggota Karang Taruna dan Tagana melakukan aksi sosial penggalangan dana untuk korban bencana banjir yang terjadi di 11 Kabupaten/Kota Se Kalteng.
Nampak terlihat relawan dengan penuh semangat membawa kotak kardus mie instant dan pada akhirnya terkumpul sebanyak 13 juta rupiah, dimana kegiatan aksi sosial pengalangan dana (donasi) ini di laksanakan pada hari Jum’at dan Sabtu (10-11/9/2021) di Kota Sukamara.
Aksi turun ke jalan dilakukan di perempatan Jalan Pangeran Sukarma tepatnya di depan Kantor Kecamatan Sukamara Kabupaten Sukamara Provinsi Kalimantan Tengah.
Titik selanjutnya yaitu di dekat dermaga pasar Kota Sukamara atau di tepian Sungai Jelai. Dalam menggalang dana sosial mereka juga tetap memperhatikan protokol kesehatan (prokes) Covid-19.
Bendahara Karang Taruna Kabupaten Sukamara Deki mengatakan aksi turun ke jalan ini merupakan bentuk kepedulian generasi muda terhadap bencana banjir yang melanda Kalimantan Tengah.
Nantinya, ungkap Deki, seluruh hasil galang dana untuk korban banjir ini akan di koordinasikan terlebih dahulu dengan Dinas Sosial Kabupaten Sukamara.
“Kami harap bisa maksimal hasilnya. Tapi kami memahami kondisi pandemi COVID 19, banyak orang yang mengalami penurunan pendapatan dari pada tahun-tahun sebelumnya,” ungkap Deki.
Deki kembali berujar sangat mengapresiasi masyarakat yang ikut berpatisipasi membantu korban bencana di Kalimantan Tengah.
“Meski bencana tidak terjadi di daerah kita, namun masyarakat sangat antusias ikut membantu kegiatan penggalangan dana bantuan sosial ini. Kami harap bantuan ini bermanfaat bagi korban bencana, duka mereka merupakan duka kita bersama. Kami galang dana dari Sukamara Untuk korban banjir Kalimantan Tengah,” pungkas Deki penuh senyum.
Yohanes Eka Irawanto, SE