SUAKA – BATULICIN, Pohon bakau memiliki akar tunjang yang kuat dan kokoh, maka dapat mencegah terjadinya erosi yang bisa mengakibatkan pencemaran air bersih. Selain itu juga bermanfaat untuk habitat bagi biota laut dan hutan.
Guna mencegah terjadinya erosi dan intrusi air laut, Mardani H Maming mantan Bupati Tanah Bumbu, selama 2 periode itu menggagas serta memfasilitasi penanaman bibit mangrove (bakau) di Desa Pulau Burung, Kecamatan Simpang Empat, Kabupaten Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan.
Kurang labih sebanyak 20 ribu bibit mangrove telah ditanam, disaat bertepatan momentum peringatan hari lingkungan hidup Sedunia pada 05 Juni 2021.
Samsu Baco, Pegiat lingkungan hidup juga sekaligus koordinator kegiatan tersebut kepada media mengatakan, penanaman mangrove dilakukan sejak kemarin oleh warga.
“Warga Pulau Burung sendiri yang menanamnya selama dua hari, tanggal 4 dan 5 Juni,” ungkap Baco Sabtu, (5/6/2021).
Sementara itu Warga Pulau Burung menyambut positif dan sangat berterima kasih atas sumbangsih dari Mardani H Maming yang saat ini menjabat Ketua Umum Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Hipmi) yang sudah memfasilitasi dan mendukung penanaman bibit mangrove tersebut.
“Momennya pas bertepatan dengan hari lingkungan hidup sedunia. Terima kasih Pak Mardani H Maming,” pungkas warga. (bar)