suarakalimantan.com, Banjar – DPD Asosiasi Pengembang Perumahan dan Permukiman Seluruh Indonesia (APERSI) Kalimantan Selatan (Kalsel) kembali menggelar pengobatan gratis di Desa Mali Mali, Kabupaten Banjar.
Kegiatan yang dilaksanakan pada hari Senin (15/02/2021) ini, merupakan lanjutan bakti sosial APERSI Kalsel tahap pertama di Banjarmasin beberapa waktu lalu.
Pada aksi kemanusiaan kali ini APERSI Kalsel juga bekerjasama dengan Ikatan Dokter Indonesia (IDI) dan Indonesian Braver Communitiy (Invernity).
Dikatakan Ketua Harian DPD Apersi Kalsel, Muhammad Fikri, pengobatan gratis ini merupakan wujud kepedulian APERSI Kalsel terhadap warga yang terdampak banjir di Kalsel.
“Kegiatan kali ini kami laksanakan di Desa Mali Mali, Kecmamatan Karang Intan Kabupaten Banjar dari pukul 8 pagi sampai jam 7 malam,” kata Fikri.
Menurutnya, warga setempat sangat antusias mengikuti pengobatan gratis. Bahkan, warga yang datang melebihi kuota.
“Alhamdulillah, warga di sini sangat antusias. Undangan yang disebar hanya 100, namun yang datang ada 250an orang,” ucapnya.
Fikri menambahkan, setiap warga yang datang tetap dilayani, meski tak membawa undangan yang sudah dibagikan oleh perangkat desa Mali Mali.
“Yang datang berobat dari anak-anak sampai lanjut usia. Diantaranya, ada yang mengeluhkan sakit gatal-gatal, flu dan demam,” kata dia.
Kepala Desa dan warga sangat berterimakasih dengan adanya kegiatan tersebut, karena pasca banjir banyak warga yang terdampak. Bahkan, banyak yang usahanya lumpuh, karena di desa tersebut banyak warga yang bekerja memelihara ikan di keramba.
Selanjutnya, Fikri menambahkan, pihaknya kembali akan menggelar pengobatan gratis di Banjarbaru pada tanggal 24 Februari 2021 nanti.
“Berdasarkan data sementara yang kami terima dari RT setempat yang sudah meminta kartu berobat gratis, kami perkirakan sekitar 900 pasien akan datang pada bakti sosial nanti,” tutupnya.
(Faisal)