Kapuas (Kalteng) Suarakalimantan.com – Kantor Bawaslu Kabupaten Kapuas Jalan Seroja Kecamatan Selat Kabupaten Kapuas Kalimantan tengah di demo oleh masyarakat Kapuas yang tergabung dalam Aliansi Masyarakat
Kabupaten Kapuas
Peduli Demokrasi yang Sehat dan Bersih.
Demo menuntut adanya dugaan pelanggaran dan kecurangan Pemilu Pilgub Kalimantan tengah, demo yang rencana sebelumnya akan menurunkan massa dengan jumlah 1.000 orang, namun massa yang hadir hanya belasan orang. Kamis (17/12/2020).
Aparat keamanan Pasukan Satuan Brigade Mobile (Brimob) Polda Kalimantan Tengah Bawah Komando Operasi (BKO) Polda Kalteng bersama anggota Polres Kapuas bersiaga di sekitar kawasan kantor Bawaslu, pengamanan untuk mengantisipasi terjadinya aksi demonstrasi, kendaraan mobil barracuda dan Water Canon Polri juga turut disiagakan untuk mengantisipasi adanya kejadian yang tidak diinginkan.
“Aksi damai menuntut Bawaslu Kapuas harus bertindak tegas terhadap kecurangan Pemilu” demikian salah satu petikan Orasi di depan kantor Bawaslu, “ungkap Kapolres Kapuas AKBP Manang Soebeti, SIK.M.Si. kepada wartawan.
Sebelum nya Polres Kapuas telah menghimbau agar tidak melakukan demo dimasa pendemi covid-19 karena melanggar Protokol kesehatan (Prokes).
Aliansi masyarakat peduli demokrasi sehat dan bersih pada aksi demo membacakan surat pernyataan sikap tuntutan nya di kantor Bawaslu Kapuas dan menyerahkan surat pernyataan tersebut ke komesioner Bawaslu, pernyataan sikap yang dibacakan oleh koordinator aksi, M Junaidi L Gaol, didampingi KH. Muchtar Ruslan, Karya Yetsi dan H. Zainal Makmur.
Selesai membacakan pernyataan sikap pihak koordinator dan tokoh Aliansi masyarakat Kabupaten Kapuas peduli demokrasi yang sehat dan bersih akhirnya membubarkan diri dengan tertib. (Manuparyadi)