Petani Gunung Tinggi ini Beberkan Keluarga “Manggis”

Poto : by Jurnalisia. Supardi, salah satu Warga yang menerima kebaikan Mardani H Maming (MHM) keluarga besar Jalan Manggis, Batulicin

SUAKA – BATULICIN. Pria paruh baya perantau asal kota Magelang Jawa Tengah, yang menadu nasib ke Tanah Borneo atau pulau Kalimantan dan sudah cukup lama menetap di Tanah Bumbu. Pria itu bernama Supardi (51) yang sehari-harinya bercocok tanam jenis hortikultura. Ada yang menarik dari cerita pria ini tentang keluarga besar yang tinggal dikawasan jalan Manggis.

Supardi mengugkapkan ia yang hidup berdua dengan istrinya yang sambil berjualan sayuran. Supardi ini setiap hari menggarap kebun yang lahannya dipinjamkan oleh Mardani H. Maming (MHM) sejak beberapa tahun lalu. Ia menanami lahan tersebut dengan berbagai jenis sayuran seperti, kacang panjang, bayam, terong hingga singkong. Dikawasan kelurahan Gunung Tinggi kecamatan Batulicin.

“Pak Mardani (red) bilang yang penting lahan itu digarap untuk usaha jangan dibiarkan,” cerita Supardi tentang pesan pemilik lahan.

Menurut Supardi, ia mengenal Mardani melalui kenalannya saat ia berjualan sayuran yang diborong Mardani namun dibagi-bagikan ke warga. Dari situlah kemudia Supardi dipercaya Mardani untuk menggarap lahannya.

“Tiap panen saya selalu bawakan pak Mardani hasil panen saya, tapi pak Mardani malah menolak, kalaupun diterima beliau bagi-bagikan ke warga,” ujar Supardi yang medok dialek jawanya memuji kebaikan dan ketulusan Mardani H Maming.

“Mata boleh buta tapi hati tidak. Saya pasti selalu ingat kebaikan dan jasa pak Mardani kepada keluarga saya. Dan kami berharap pak Cuncung lah yang terpilih jadi Bupati Tanah Bumbu,” tutup Supardi. (Red)

Dibaca 50 kali.
Baca Juga:  BUMN Wacth Minta Erick Thohir Tak Tebang Pilih Lakukan Pembenahan

Tinggalkan Balasan

Scroll to Top