KOTABARU, Suarakalimantan.com – Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) RI tahun anggaran 2019 kelompok nelayan sinar empang mendapat bantuan mesin Ice Flake atau es serpihan (serut)untuk membantu nelayan dalam mendapatkan es sebagai pengawet hasil tangkapan mereka dari Desa Rampa Cengal Kecamatan Pamukan Selatan. Minggu (13/10/2019).
Pabrik es serpihan nelayan tersebut dikelola oleh kelompok nelayan setempat yang bisa menghasilkan 1,5 ton es serut perharinya dengan pemakaian minyak 3 liter per jam dan penjualannya tersebut Rp 3000 rupiah per baloknya.
Bukan hanya mempermudah para nelayan dalam mendapatkan es serpihan untuk mengawetkan hasil tangkapan mereka namun juga bisa mendapatkan penghasilan tambahan dari bantuan tersebut.
Dalam kunjungan kerjanya Bupati Kotabaru H. Sayed Jafar SH, bersama rombongan menyempatkan waktu untuk melihat secara langsung keadaan pabrik es serpihan (serut) nelayan tersebut yang sudah dikelola oleh kelompok nelayan setempat.
Nampak Bupati dan rombongan berkeliling untuk melihat langsung keadaan pabrik es tersebut baik peralatan mesin maupun bangunannya hingga langsung berdialog dengan kelompok nelayan yang mengelolanya mulai dari pembuatan, pemasaran, dan lainnya.
Bupati Kotabaru H. Sayed Jafar SH, menyampaikan bahwa, produksi es ini nantinya harus disesuaikan dengan kebutuhan para nelayan setempat agar tidak rugi.
“Ya, jangan produksi dengan penjualan nantinya tidak sesuai hingga rugi jadi dihitung benar – benar pengeluaran produksinya berapa dan penjualan berapa,” ungkap bupati.
Perlu diketahui bantuan ice flake ini selain untuk kelompok nelayan Sinar Empang Desa Rampa Cengal juga diberikan kepada kelompok nelayan Doa Bersama Desa Sungai Limau Kecamatan Pulau Laut Timur. Pungkasnya. (wan/dam).