SUAKA – JAKARTA, Wakil Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Ma’ruf Amin Jenderal TNI (purn) Dr. H. Moeldoko meminta agar seluruh relawan Jokowi untuk memasang baliho Capres-Cawapres nomor 01 pada tempat strategis di seluruh wilayah Indonesia, namun harus tetap mengikuti peraturan perundang-undangan mengenai pemasangan Alat Peraga Kampanye (APK).
Penegasan itu disampaikan Moeldoko dalam silaturahmi dengan Dewan Pimpinan Nasional (Depimnas) Relawan Jokowi (ReJO) di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (11/1/2019) sore.
Hadir pengurus Depimnas ReJO diantaranya; Dewan Pembina Sidarto Danusubroto, Pembina ReJO Papua Laksdya TNI Purn Freddy Numberi, Dewan Penasehat Dr. Erman Suparno, Ketua umum HM Darmizal MS, Wakil Ketua umum Mudhofir Khamid, Sekretaris Jenderal Ferari Roemawi, Ketua Abdurahman Abdullah, Ketua Milton Pakpahan, Ketua RP Doddy Widodo, Kadiv Media Witanto dan Kadiv umum Azwardi Azwir Piliang.
“Waktu Pilpres sekitar 3 bulan lagi. Kawan-kawan seluruh Relawan Jokowi hendaknya semakit aktif dan kreatif bergerak dilapangan. Lakukan sosialisasi dengan berbagai kegiatan positif saat beriteraksi langsung di masayarakat. Segera juga lakukan pemasangan spanduk dan baliho capres Jokowi-Ma’ruf Amin ditempat-tempat yang tidak melanggar aturan Pilpres agar dapat dilihat oleh semakin banyak masyarakat,” kata Moeldoko.
“Door to door sangat penting dilakukan untuk mendekatkan diri kepada masyarakat,” jelasnya.
Sekretaris Jenderal RéJO, Ferari Roemawi saat dikonfirmasi awak media mengamini pesan dan motivasi yang disampaikan Jenderal Moeldoko tersebut. Menurut Ferari, disamping memasang baliho relawan Jokowi khususnya RèJO, juga akan turun langsung menyapa masyarakat secara door to door.
“Sapa masyarakat dengan santun, tulus, penuh kelembutan namun membawa pesan yang kuat, positif dan menginspirasi,” jelasnya.
Masih menurut mantan anggota DPR RI dari partai Demokrat ini, masyarakat harus berani menatap masa depan dan yakin bahwa Indonesia adalah negara besar dan kuat yang disegani dunia.
“Rakyat tidak boleh pesimis apalagi ditakut-takuti dengan cara apapun,” kata Ferari.
Untuk spanduk dan baliho, Ferari mengaku, kesiapan anggota RèJO untuk memasang baliho, spanduk dan stiker Jokowi-Amin dengan baik dan benar. (bip/red)