SUAKA – BANJARMASIN. Sejak mendeklarasikan diri dan mendaftar di Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI, pasangan calon Presiden-Wakil Presiden RI, H. Prabowo Subianto dan H Sandiaga Salahuddin Uno terus mendapat dukungan.
Berbekal hasil perolehan suara Pilpres 2014 lalu, masa pendukung setia Prabowo Subianto di Kalsel kembali merapatkan barisan. DPD Gerakan Rakyat Dukung Prabowo (Gardu Prabowo) pun optimis pada Pilpres 2019 mendatang bisa menang. “Apapun alasannya, Pilpres 2019 ini Prabowo Subianto dan Sandiaga Salahuddin Uno harus menang, dan memimpin Republik Indonesia ini,” tegas Ketua DPD Gardu Prabowo Kalsel, Aspihani Ideris saat jumpa pers, di rumah makan / restaurant Soto Kuin Abang Suhai jalan Veteran Km. 5 Banjarmasin, Sabtu (11/8/2018).
Dijelaskannya, Gardu Prabowo ini merupakan sebuah organisasi sayap berasal dari Partai Gerindra yang menjaring aspirasi masyarakat Indonesia sebagai pendukung serta menghantarkan dan memperjuangan Prabowo Subianto sebagai presiden Republik Indonesia.
Menurut Aspihani, mengenalkan Pengurus Pimpinan Nasional Gerakan Rakyat Dukung Prabowo (Gardu Prabowo) Pusat, untuk Ketua Umum Gardu Prabowo saat ini adalah Sugiono, S.E., M.M., M.BA. dan Sekretaris Jenderal nya adalah Dr. Hamzah Palalloi, S.H., M.I.KOM, sedangkan Dewan Pembina nya H. Prabowo Subianto sendiri.
Ia memaparkan, guna mengembalikan kejayaan rakyat dan kemandirian bangsa Indonesia perlu nya seorang pemimpin yang tangguh, cerdas dan berwibawa. “Dulu bangsa ini jaya. Dan kejayaan itu hanya bisa dilakukan dengan mengembalikan kesejahteraan rakyat,. Hanya Prabowo yang mampu mengembalikan kejayaan Indonesia ini” cetus Aspihani.
Dari itu Aspihani menyampaikan, visi Gardu Prabowo ini mengantarkan Prabowo Subianto sebagai Presiden Republik Indonesia 2019-2024. Kami berharap bangsa ini menjadi bangsa yang mandiri, menginginkan kepemimpinan Negara yang kuat, cerdas, dan berwibawa. Sehingga dapat mengembalikan pertumbuhan perekonomian yang wajar,” suguh nya kepada sejumlah wartawan.
Organisasi Gardu Prabowo yang didirikan tahun 2008 ini juga merupakan sebagai wadah untuk mengakomodir kekuatan rakyat yang sehaluan dengan Partai Gerindra yang mengusung pak Prabowo sebagai calon Presiden Republik Indonesia.
Dari itu, Gardu Prabowo ini sebuah organisasi berbasis komunitas sebagai gerakan moral dan simpati kepada Prabowo Subianto. Organisasi ini akan selalu mendukung penuh Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) dan Partai Politik lainnya yang mengusung Prabowo Subianto sebagai Capres
Caleg Propinsi Kalsel II dengan Nomor Urut 3 dari Partai Gerindra ini menegaskan, Gardu Prabowo di Kalimantan Selatan (Kalsel), bertekad memenangkan Prabowo-Sandiaga dalam Pilpres 2019 akan datang ini. Bahkan mereka mengklaim, dukungan mereka terbukti unggul untuk dibandingkan Joko Widodo pada Pilpres 2014 lalu.
Pasalnya, organisasi yang terbentuk dari berbagai organisasi masyarakat ini meraih suara terbanyak untuk daerah pemilih Kalsel dalam Pilpres 2014.
“Walau menang tipis, pada Pilpres 2014 lalu kami meraih suara terbanyak untuk pak Prabowo. Dengan bekal itu, apapun alasannya kami yakin akan memenangkan kembali pada Pilpres 2019 ini,” jelas Ketua DPD Gardu Prabowo Kalsel, Aspihani Ideris saat jumpa pers, di rumah makan Soto Kuin Abang Suhai, Sabtu (11/8/2018).
Aspihani menyatakan apabila Prabowo–Sandiaga Uno menang pada Pilpres 2019 nanti, maka kedua calon pemimpin yang didukung empat Partai politik itu diyakininya bisa mengembalikan kejayaan bangsa Indonesia seperti semula.
“Kami beranggapan mereka mampu memimpin Indonesia, khususnya dibidang ekonomi. Karena saat ini sektor ekonomi menurun, sehingga masyarakat Indonesia sangat dirugikan,” tegas Aspihani yang juga dosen disalah satu perguruan swasta.
Didampingi sejumlah petinggi kepengurusan DPD GARDU Prabowo Kalsel, seperti Saleh Saberan, Anang Tony, Badrul Ain Sanusi Al Afif, Kastalani Ideris, Hilmi Hamsy, Rifka Jaya dan lain-lainnya, Aspihani menjelaskan guna mencapai tujuan itu, tokoh LSM Kalimantan ini bersama kepengurusan DPD Gardu Prabowo Kalsel akan secepatnya mengumpulkan DPC Gardu Prabowo guna melaksanakan konsolidasi internal untuk daerah Kalsel.
“Ada 11 DPC Gardu Prabowo di Kalsel yang sudah terbentuk pada tahun 2013 kemaren. Kami akan mengumpulkan mereka dan membentuk kekurangan 2 DPC pada daerah Kalsel, guna menyempurnakan sehingga dari 13 kabupaten/kota se Kalsel ada relawan Gardu Prabowo yang siap berjuang menghantarkan Prabowo sebagai Presiden Republik Indonesia 2019-2024,” terangnya.
Selain itupula, pencetus Pemekaran Kabupaten Gambut Raya ini menyinggung tentang sikap Sandiaga Salahuddin Uno dalam pencalonannya mendampingi Prabowo Subianto. Ia mengapresiasi kepada Balon Wakil Presiden Sandiaga Salahuddin Uno yang gentleman mengundurkan diri sebagai Wakil Gubernur DKI Jakarta.
Dari itu, iapun meminta Presiden Joko Widodo untuk meniru sikap Sandiaga Salahuddin Uno yang mundur dari jabatannya sebagai Wakil Gubernur DKI Jakarta ini, suguh Aspihani.
Aspihani meminta Jokowi juga mundur dari jabatannya sebagai Presiden RI, karena sudah mendaftar sebagai Calon Presiden sama seperti halnya Sandiaga Uno yang mengundurkan diri dari jabatan Wakil Gubernur DKI Jakarta.
“Pengunduran ini sebagai bentuk transparansi dan independensi para calon dalam berkompetisi, sehingga jangan ada pemanfaatan lembaga maupun institusi negara pada Pilpres 2019 akan datang ini,” kata Aspihani menegaskan.
Dari data yang diterima awak media ini kepengurusan Dewan Pimpinan Daerah Gerakan Rakyat Dukung Prabowo (Gardu Prabowo) Provinsi Kalimantan Selatan ini diketuai oleh Aspihani Ideris SAP SH MH (Dosen UNISKA Banjarmasin) dengan dibantu Sekretarisnya adalah Dr Drs Abdul Sani M.Pd (Dosen IAIN Antasari Banjarmasin). Untuk Dewan Pembina dan Penasihatnya adalah H Syahrani alias Pambakal Isyah Tambarangan (seorang tokoh terkemuka di Rantau Kabupaten Tapin Kalimantan Selatan). (H@tim)
