Ketua Umum Partai Gerindra Haji Prabowo Subianto bertemu Ketua Umum Partai Demokrat Haji Susilo Bambang Yudhoyono beserta Komandan Satuan Tugas Bersama (Kogasma) Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), Selasa (24/7/2018), di rumah SBY, Kuningan, Jakarta Selatan.
SUAKA – JAKARTA. Pertemuan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto dan Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono menghasilkan lima buah kesepakatan.
Kedua tokoh menitikberatkan kesamaan visi dan misi bersama untuk membangun koalisi pada Pilpres 2019. Apa saja lima buah kesepakatan itu?
Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), selaku tuan rumah dan selaku pengundang, menjabarkan panjang lebar soal kesepakatannnya itu dalam jumpa pers dengan pertemuan 1,5 jam.
Berikut 5 (lima) poin kesepakatan itu adalah :
1. Bidang perkembangan ekonomi dan kesejahteraan rakyat.
SBY mengungkapkan dirinya dan Prabowo menyoroti soal pertumbuhan ekonomi, lapangan pekerjaan, pengurangan kemiskinan, keseimbangan pembangunan manusia dan infrastruktur, situasi moneter, kebijakan pajak, situasi dan beban Pertamina. Dalam bidang ekonomi, kedua tokoh sepakat agar rakyat tiadk terbebani tetapi tetap bisa menggerakkan investasi dan dunia usaha.
2. Bidang Hukum dan keadilan.
SBY mengungkapkan rakyat saat ini membutuhkan hukum yang adil dan bebas intervensi.
3. Bidang politik dan demokrasi.
SBY dan Prabowo membahas soal kebebasan berbicara, netralitas aparat, kebebasan pers, hingga penertiban hoaks. Kedua tokoh mendukung penertiban hoaks, namun tetap diakukan proporsional dan adil.
4. Sikap anti kapitalisme dan persatuan bangsa dan kerukunan sosial.
Isu ini pun dibahas antara Prabowo dan SBY. Mereka sepakat menolak radikalisme dan ekstremisme tidak bisa dibiarkan. Namun, kedua parpol menolak Islamophobia.
5. Terkait ideologi dan dasar negara.
SBY dan Prabowo sepakat untuk tetap berpegangan pada Pancasila dan UUD 1945. Kedua tokoh menolak adn mencegah upaya untuk menghadirkan paham lain di negara ini.
Dalam pertemuan ini, kedua tokoh tak membicarakan soal duet capres dan cawapres. SBY mengungkapkan dengan adanya kesepakatan lima isu sebagai dasar visi dan misi ini, kedua partai akan kembali bertemu untuk membahas lebih detil. Demokrat dan Gerindra juga membentuk tim teknis untuk membenah kelima isu itu lebih dalam. (Red)