SUAKA-BANJARMASIN. Tak lolos verifikasi, petinggi Partai Idaman Kalsel spontanitas memilih pindah parpol. Salah satunya adalah Habib Abdurrahman Bahasyim yang merupakan Wakil Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bapilu) DPP Partai Idaman, Ketua DPW Partai Idaman Kalsel Ahmad Heru Kurniawan dan Muhammad Fikri yang merupakan Sekretaris DPW Partai Idaman Kalsel serta Ketua DPD Partai Idaman Kabupaten Banjar Pangeran Abidinsyah yang pindah ke Partai Demokrat.
Ketua DPD Partai Demokrat Kalsel H Rusian SE SH diketika dikonfirmasi dan ditemui di ruang kerjanya kantor DPD Kalsel Partai Demokrat oleh wartawan suarakalimantan.com, membenarkan bahwa petinggi Partai Idaman tersebut pindah ke Partai Demokrat, ” Ya benar, Habib Abdurrahman Bahasyim telah masuk dan menjadi anggota Partai Demokrat. Tetapi yang bersangkutan hanya sebatas kader partai dan belum termasuk dalam kepengurusan partai,” ujar pengusaha sukses Kalsel ini berujar kepada wartawan.
Mantan Ketua DPRD Banjarmasin ini mengatakan, Habib Abdurrahman Bahasyim yang saat ini merupakan anggota DPD RI perwakilan Kalsel ini menjadi anggota Partai Demokrat, karena yang bersangkutan berencana akan ikut Pemilu 2019 dan Pilkada Kalsel pada 2021 akan datang. “Kami bersyukur dan berterima kasih masuknya Habib Abdurrahman Bahasyim menjadi kader Partai Demokrat. Harapannya bisa mendulang suara di Pemilu 2019 akan datang ini,” paparnya.
Menurut Rusian, dengan memasang tokoh-tokoh yang jadi panutan di Kalsel ini, diharapkan pemilik suara di Kalsel bisa mendongkrak suara Partai Demokrat di Pemilu 2019, apalagi sekarang basis massa Habib Abdurrahman Bahasyim sangat kuat di Kota Banjarmasin, Kabupaten Banjar dan sekitarnya. “Kami membuka diri bagi siapa pun yang ingin bergabung menjadi kader Partai Demokrat, bukan hanya Habib Abdurrahman Bahasyim saja, tetapi siapun boleh menjadi kader partai, terpenting mereka penduduk Kalimantan Selatan,” pungkasnya. (TIM)