SUAKA – BANJARMASIN. Puluhan mahasiswa yang tergabung dalam sebuah gerakan Aliansi Keluarga Mahasiswa Universitas Lambung Mangkurat melakukan aksi massa guna menolak terhadap Undang Undang MPR, DPR, DPRD, dan DPD (MD3).
Namun tidak ada satupun anggota DPRD Kalsel yang menyambanginya, sehingga mereka usai menyampaikan orasinya dihalaman kantor DPRD Kalsel, puluhan mahasiswa tersebut secara tiba-tiba langsung memaksa masuk untuk mencari wakil rakyat guna menyampaikan aspirasinya.
Upaya puluhan mahasiswa untuk menyampaikan aspirasi kepada wakil rakyat di DPRD Kalsel itu sayangnya belum tercapai. Pasalnya, rumah rakyat tersebut telah ditinggalkan penghuninya dikarenakan seluruh anggota legeslatif tersebut telah melakukan kunjungan kerja ke luar daerah.
Walau sudah diberitahu oleh staf dan pegawai di kantor dewan itu kalau seluruh anggota DPRD Kalsel telah melakukan kunjungan kerja ke luar daerah, mahasiswa yang terlanjur melancarkan aksinya itu tetap tak percaya. Mereka memaksa masuk ke dalam untuk memastikan, apakah para wakil rakyat memang tidak berada di tempat.
Satu per satu lantai dinaiki, dan ruangan pun mereka masuki. Namun alhasil mereka tak menemui satu pun wakil rakyat disana. Maka dari itu, puluhan mahasiswa hanya bisa menyampaikan aspirasi ke jajaran Sekretariat DPRD Kalsel dalam aksi tersebut, Selasa (6/3/2018).
Terlihat dalam aksi para mahasiswa tersebut membawa sejumlah poster, diantaranya bertuliskan, ‘Tolak UU MD3, Save Demokrasi’. Dan dalam aksi itu koordinator menyampaikan orasinya secara lantang, “Kami menuntut DPRD Kalsel untuk meninjau kembali beberapa pasal yang bertentangan dengan demokrasi pada UU MD3,” teriak Ahdiat Zairulah, koordinator aksi demo.
Selain itu para pendemo juga memberikan waktu paling lambat enam hari untuk bisa melakukan audensi dengan DPRD Kalsel, dan dengan harapan menandatangani nota kesepahaman penolakan atas UU MD3.
Kepala Bagian Tata Usaha (Kabag TU) Sekretariat DPRD Kalsel, Riduansyah yang ditemui pendemo berjanji akan memfasilitasi pertemuan para pendemo nantinya dengan Ketua DPRD Kalsel, H Burhanuddin. “Insya Allah pertemuan bisa kita laksanakan, Senin (12/3/2018) mendatang,” ujar Riduansyah.
Akhirnya puluhan mahasiswa seusai bertemu dengan Kabag TU Sekretariat DPRD Kalsel dan mendapat jaminan akan ada audensi langsung dengan Ketua DPRD Kalsel, akhirnya para mahasiswa itu pun balik kanan meninggalkan Rumah Banjar tersebut secara tertib. (TIM)