Heboh… Pemuda Banjar Nikahi Nenek 75 Tahun

SUAKA – AMUNTAI. Cinta memang buta dan tak memandang umur ataupun harta benda.  Ia tak kenal usia jika sudah dimabuk cinta, begitu juga tak kenal harta. Cinta sejati ini seperti terjadi pada pasangan warga Desa Rantauwan, Kecamatan Amuntai Tengah, Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU), Propinsi Kalimantan Selatan. 

Seorang pemuda bernama Nahwani (37 tahun) warga Kecamatan Gambut Kabupaten Banjar Propinsi Kalimantan Selatan, telah menikahi seorang Nenek Janda bernama Wania (75 tahun) sebagai pendamping hidupnya, pada hari Minggu (Senin Malam), 20 Agustus 2017, sekitar pukul 21.00 Wita.

Pernikahan sepasang anak manusia beda generasi inipun sontak menjadi buah bibir warga masyarakat sekitar, bahkan pernikahannya ini di media sosial sudah mulai ramai dibicarakan dengan cepat beredar. 

Salah seorang warga Desa Rantauwan, Udin membenarkan perihal pernikahan nenek Irus (panggilan Wania,red) dengan Nahwani warga Gambut Kabupaten Banjar pada Minggu malam tadi. Menurut Udin diketika acara pernikahan itu sangat banyak orang yang menghadirinya. 

“Banyak sekali anak muda dan warga sekitar menyaksikan pernikahan beda usia tersebut malam tadi. Seperti di televisi yang lagi ramai saat ini. Ehhh ternyata ada juga tetangga kami nikah dengan jauh beda usia,” ujar Udin. 

Selanjutnya diketika Udin ditemui awak media ini disebuah warung makan, tidak jauh dari kediaman nenek Irus, ia memaparkan, kampung kami heboh benar akibat terjadinya pernikahan jauh beda umur itu, rame dan gempar se isi kampung, ujarnya.  

“kan usia nenek irus 75 tahun,  sesangkan suaminya 37 tahun. Selisihnya 38 tahun tua nenek Irus dibanding suaminya Nahwani. Kalau tua an suami kan wajar, ini aneh jadinya,  heheheeee, “kata Udin sambil tertawa menceritakannya kepada wartawan suarakalimantan.com

Baca Juga:  Laksanakan Safari Ramadhan, Pertamina Santuni Anak Yatim dan TIM Kebersihan

Diketika awak media ini menemui nenek Irus yang tengah menjadi buah bibir di media sosial (medsos). Disana dia menceritakan dengan semangatnya, bahwa sebelumnya seorang pemuda datang kepadanya dengan dalih minta carikan seorang istri, kata nenek Irus.  

“Nahwani hendak cari istri. Dari situ saya candai, kalau sama saya mau tidak, ternyata direspon serius oleh Nahwani dengan meminang saya,” tutur nenek yang sudah lama menjanda ini kepada wartawan. (TIM) 

Dibaca 35 kali.

Tinggalkan Balasan

Scroll to Top