Suarakalimantan.com, BARABAI-Babinsa Koramil 1002-05/Pandawan Serda M.Zainuri dampingi petugas medis dari Dinas Pertaniam bidang Peternakan dan kesehatan hewan Kabupaten Hulu Sungai Tengah dalam vaksinasi hewan ternak guna mengantisipasi penularan penyakit kuku dan mulut (PMK) ternak milik warga masyarakat desa Masiraan Kecamatan Pandawan Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST) Kalimantan Selatan.Jum’at (03/11).
Sebanyak 50 ekor dan kambing 25 ekor hari mendapat vaksinasi PMK oleh petugas,”ujar Serda M.Zainuri
Sejak merebaknya wabah penyakit kuku dan mulut (PMK) Serda M.Zainuri turun langsung mendampingi tim media sekaligus mendata jumlah hewan peliharaan warga binaan yang ditangani oleh petugas medis atau manteri hewan dari dinas pertanian bidang perternakan dan kesehatan hewan
Ia pun ikut serta mensosialisasikan kepada warga masyarakat cara penanganan hewan ternak yang terpapar PMK, dan mengimbau kepada warga agar tidak panik karena berdasarkan keterangan petugas medis Penyakit Kuku dan mulut itu tidak menular pada manusia.
Sosialisasi tak luput dari ilmu yang didapat semalam mengikuti penataran tentang penyakit kuku dan mulut (PMK) pada hewan ternak, beberapa waktu lalu di Banjarmasin,
Ia pun mengingatkan kepada warga masyarakat agar tidak khawatir dan takut mengkonsumsi daging sapi ataupun daging hewan lainnya.”ujar Serda M.Zainuri
Selanjut ia pun mengarahkan kepada warga agar segera menghubungi dokter atau mantri hewan, jika ternak ada yang sakit sehingga akan mendapat penanganan dan pengobatan dengan baik,”tuturnya.
Sementara itu Danramil 1002-05/Pandawan Peltu Henri Murpianto mengatakan bahwa kegiatan pendampingan vaksinasi hewan yang dilakukan oleh anggotanya ini merupakan salah satu upaya TNI dalam membantu Pemerintah Daerah dalam penanganan kasus penyakit Kuku dan Mulut (PMK) agar lebih cepat teratasi dan hasil yang maksimal.”tegasnyan.
(Tim)