Suarakalimantan.com, Banjarbaru – Pelantikan Pengurus Dewan Adat Dayak Provinsi Kalimantan Selatan Masa Bakti 2022-2027 dan Rapat Kerja Daerah Tahun 2022.
“Dengan Semangat baru Dewan Adat Dayak Provinsi Kalimantan Selatan diminta berkomitmen menjaga kerukunan antar umat beragama, suku dan ras di Banua dan membangun kebersamaan masyarakat Adat Dayak untuk memperkokoh persatuan dan kesatuan bangsa.
Hal itu disampaikan Sekjen Majelis Adat Dayak Nasional, Yakobus Kumis, usai melantik Pengurus Dewan Adat Dayak Kalimantan Selatan,” Sabtu (13/08/2022).
Komitmen itu dalam rangka menjaga keberagaman dalam NKRI dan toleransi serta menentang segala bentuk intoleransi sesama anak-anak bangsa tanpa memandang suku, agama dan ras.
Dan di tempat yang sama selepas acara Drs. Yakobus Kumis, selaku Sekjen (MADN) Majelis Adat Dayak Nasional, Mengatakan. “Saya sangat berharap (DAD) Dewan Adat Dayak, yang baru di kukuhkan periode 2022- 2027 ini menjadi organisasi yang kuat dan terus menjalin silaturahmi antar pengurus,”ucapnya.
Ia juga mengatakan budaya dan adat daerah bukan saja menunjukkan kekhasan suatu daerah tertentu, tapi sekaligus menjadi mata rantai kebudayaan nasional. Indonesia merupakan satu kesatuan yang tak terpisahkan dengan budaya-budaya yang hidup didaerah. Besar harapannya lembaga-lembaga adat bukan hanya sekedar mengukuhkan identitas suatu daerah atau wilayah adat tapi juga memberikan tempat bagaimana kearifan lokal dihargai yang pada akhirnya memperkuat kesatuan sebagai suatu bangsa yang besar yakni Indonesia.
“Jalinlah silaturahmi kepada pemerintah Daerah maupun Kabupaten ,TNI-Polri, pimpinan ormas harus di rangkul dalam rangka mendapatkan solusi untuk memajukan Kalimantan Selatan lebih baik,” tutupnya
Editor : (AR/FR)