Suarakalimantan.com Banjarmasin – Pelaksanaan Pasar Murah yang di gelar Korem 101 Antasari, antusias masyarakat sangat tinggi, terbukti hanya dalam hitungan menit sejumlah barang yang dijual ludes terjual, murahnya harga yang ditawarkan hampir separo harga pasar, membuat sejumlah barang pokok ini menjadi incaran pengunjung yang kebanyakan adalah ibu-ibu. Pasar murah yang dilaksanakan selama 3 hari hingga hari Rabu 27 April 2022 ini menjual berbagai kebutuhan pokok dengan harga sangat murah jauh dengan harga di pasaran.
Berbagai macam kebutuhan pokok disiapkan di masing-masing stand dengan harga produk yang di jual sangat murah, bahkan ada yang di diskon 30 persen dari harga pasaran.
Seperti contoh produk beras 5 Kg dijual dengan harga Rp 55 ribu dari harga pasaran Rp 65 ribu, telur ayam boiler dijual dengan harga Rp 35 ribu dari harga pasaran Rp 60 ribu, mie instan 1 dus dijual dengan harga Rp 50 ribu dari harga pasaran Rp 85 ribu, minyak goreng 2 liter dijual dengan harga Rp 40 ribu dari harga pasaran Rp 49 ribu, gula pasir dijual dengan harga Rp 10 ribu dari harga pasaran Rp 13 ribu, tepung terigu dijual dengan harga Rp 6 ribu dari harga pasaran 11 ribu, kecab abc 520 ml dijual dengan harga Rp 10 ribu dari harga pasaran Rp 15 ribu, susu kental manis dijual dengan harga Rp 6 ribu dari harga pasaran Rp 12 ribu dan masih banyak lagi jenis bahan pokok lainnya yang disiapkan di stand pasar murah.
Pasar murah ini digelar mulai pukul 16.00 Wita hingga 19.30 Wita apabila persediaan masih ada, namun masyarakat sudah mengantri sejak siang hari di depan pintu Makorem 101/Antasari sehingga tidak lebih 1 jam pasar murah ludes diserbu warga.
Pasar murah ini bertujuan untuk membantu masyarakat dalam memperoleh kebutuhan pokok dengan harga yang sangat murah dibandingkan harga di pasaran, dan gerakan ini juga sebagai stimulus agar ada pasar-pasar murah lainnya, baik dari perusahaan, pengusaha dan lain sebagainya. dengan sasaran masyarakat yang membutuhkan harga terjangkau di tengah-tengah pandemi Covid-19 dan naiknya sejumlah barang kebutuhan pokok di pasaran.
Salah seorang pengunjung, ibu Asyiah (58) mengaku sangat senang dengan adanya pasar murah yang ada di Korem 101/Antasari. Berawal dari informasi dari media sosial, ia bergegas dan turut mengantri sejak siang. Beras, telur, tepung, gula dan minyak goreng menjadi item sasarannya. ”Alhamdulillah bisa beli Sembako yang lebih murah, harapannya ada terus pasar murah yang benar-benar menjual Sembako dengan harga nang kaya ini’’ ujarnya
Antusias masyarakat Banjarmasin yang datang ke Makorem 101/Ant untuk belanja Sembako murah sangat tinggi, sehingga panitia terpaksa membuka 1 jam lebih awal di hari ke 3 pasar murah yang diselenggarakan oleh Korem 101/Antasari.
Mereka rela datang lebih awal pada jam 14.00 Wita sehingga membuat antrian di depan stand semakin meningkat, hal ini dapat segera diantisipasi oleh panitia dengan membuka pasar murah Korem 101/Ant lebih cepat 1 jam dari hari sebelumnya. Meningkatnya antusias masyarakat karena hari ini merupakan hari terakhir pelaksanaan pasar murah sehingga kesempatan ini dimanfaatkan oleh masyarakat yang akan berbelanja untuk memenuhi kebutuhan pokok menjelang hari raya idul fitri yang akan segera tiba.
(Ari/Faisal)