suarakalimantan.com, Tapin – Hampir tiga (3) pekan berselang, pertumbuhan Cabai di lahan Integreted Farming System (IFS) Kodim 1010/Tapin terus dipantau.
Kegiatan di lahan IFS tersebut dicanangkan Pangdam VI/Mulawarman, Mayjen TNI Teguh Pudjo Rumekso beberapa hari lalu, sebagai program unggulan dalam mendukung Ketahanan Pangan Nasional yang memadukan pertanian, peternakan serta perikanan.
Dikatakan Kapten Inf Yanto selaku Pasiter Kodim 1010/Tapin, Kamis, (27/01), Program yang telah dicanangkan Pangdam VI/Mulawarman, kita lanjutkan dengan pengaplikasian di lapangan yang berada di Desa Bitahan Baru, Kecamatan Lokpaikat.
“Penggarapan IFS sendiri, melibatkan Kelompok Tani Desa setempat yang didukung langsung PT. Hasnur Riung Sinergi,”ungkapnya.
Terkait tanaman cabai Yanto menjelaskan, 3 pekan sesudah ditanam, bibit cabai rata-rata ketinggiannya sekitar 30 centimeter.
“Tentunya perawatan dari mulai pemupukan hingga pembersihan gulma secara rutin dilaksanakan, harapanya jika panen tidak gagal akibat hama,”katanya
“Selain itu, kami berharap dengan pengolahan lahan seluas 0,25 hektare, dapat mendukung ketahanan pangan nasional secara 100 persen, khususnya di wilayah Kabupaten Tapin,”pungkasnya. (Faisal/PD1010)