Suarakalimantan.com – Batulicin, Polisi menyebut Sugiyati yang ditemukan tewas didekat WC warung sate Ida di Desa Barokah, Kecamatan Simpang Empat, Kabupaten Tanah Bumbu merupakan korban pembunuhan yang diduga bermotif dendam.
Motif diduga pelaku Samsudin Eko Waluyo (46) menusuk korban saat di interogasi mengaku, karena merasa sakit hati kepada korban.
“Saat diinterogasi pelaku mengakui perbuatannya dan menurut penuturan pelaku motifnya melakukan penusukan terhadap korban dikarenakan merasa sakit hati yang sering marahi korban.” Ungkap Kapolres Tanah Bumbu AKBP Himawan Sutanto Saragih, melalui Kasi Humas, AKP H.Made Rasa, kepada media ini Sabtu, (28/8/2021) pagi.
Pembunuhan yang tergolong sadis itu ditemukan luka-luka disekujur tubuh korban, dari hasil pemeriksaan unit identifikasi Polres Tanah Bumbu dan hasil visum dokter terdapat luka tusuk dibagian ulu hati, dan terdapat dua luka sayatan dibagian perut, serta dipergelangan tangan sebelah kiri yang nyari putus.
Luka tusuk dibagian ulu hati dengan kedalaman 17 sentimeter, sebuah pisau yang masih menancap ke dalam ulu hati korban. Luka sayat diperut sepanjang 5 sentimeter.
Lebih ironisnya lagi sebut Made, pelaku merupakan keponakan dari korban sendiri. “Mungkin pelaku sudah gelap mata mas,” tandasnya.
Saat ini terduga pelaku penusukan meringkuk dimapolres Tanah Bumbu guna proses lebih lanjut dan mempertanggungjawabkan perbuatannya. (barlis)