SuaraKalimantan.com, BARABAI – Kepatuhan masyarakat untuk mematuhi protokol kesehatan adalah kunci keberhasilan pelaksanaan Posko PPKM berbasis mikro.
Hal tersebut disampaikan oleh Danramil 1002-04/Pantai Hambawang Kapten Inf Moh.Alip Suroso saat melaksanakan peninjauan sejumlah Posko PPKM Mikro bersama forkopimca Labuan Amas Selatan. Senin (10/05/2021).
Sedikitnya ada 3 posko PPKM yang ditinjau rombongan Danramil, Camat dan Kapolsek LAS.
Posko yang mendapat kunjungan rombongan forkopimca adalah Posko PPKM Mikro Desa Banua Kepayang, Desa Taal dan Posko PPKM mikro desa Durian Gantang.
Dalam kesempatan peninjauan Posko PPPKM mirko camat Labuan Amas Selatan Rapinorrahman, M.IP mengatakan bahwa Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Berbasis Mikro merupakan sarana yang tepat dan efisien untuk memutus penyebaran Covid 19 di tingkat bawah.
Ini tentunya harus mendapat dukungan dari semua pihak dan yang utama masyarakat desa itu sendiri dalam mematuhi protokol kesehatan.” ucapnya.
Sementara itu Danramil 1002-04/Pantai Hambawang Kapten Inf Moh. Alip Suroso menegaskan bahwa kepatuhan masyarakat untuk mematuhi protokol kesehatan adalah kunci keberhasilan pelaksanaan Posko PPKM berbasis mikro.” tuturnya.
Posko PPKM mikro ini tidak akan berhasil menekan penyebaran covid-19 apabila tidak keputuhan dan kepadulian warga masyarakat dalam melaksanakan protokol kesehatan kapan saja dan dimana saja terutama saat di luar rumah.
Kita berharap kerjasama dan dukungan semua pihak agar pelaksanaan PPKM berbasis mikro berhasil sesuai dengan fungsinya yaitu menekan penyebaran serta memutus mata rantai covid-19.
Yang terpenting dalam melakukan sosialisasi protokol kesehatan yakni perlunya konsistensi, keluar masuk orang harus di terapkan protokol kesehatan yang ketat yakni berupa 5M (Memakai Masker, Mencuci tangan dan menjaga jarak, menghindari kerumunan dan mengurangi mobilisasi).” tegas Danramil. (pendim1002).
Editorial : Muhammad Hatim