GAPKI Kalsel Gandeng ULM,  Kembangkan Riset Sawit Berkelanjutan

SuaraKalimantan.com, BANJARMASIN – Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia (GAPKI) Kalimantan Selatan dan Universitas Lambung Mangkurat(ULM) Banjarmasin, Senin (05/04/20210

Resmi membuat kesepakatan  kerjasama untuk mengembangkan industri sawit menjadi unggul dan berkelanjutan. Penandatanganan langsung dilakukan Ketua Gapki Kalsel Edy Sapta Binti dan Pembantu Rektor IV Unlam Prof. DR. Ir. H. Yudi Firmanul Arifin, MSS, di Hotel Best Western Banjarmasin.

Di sela-sela kegiatan Rapat Kerja Tahun 2021 Gapki Kalsel
Pembantu Rektor IV Unlam Prof.
DR. Ir. H. Yudi Firmanul  Arifin mengatakan kesepakatan bersama Gapki sendiri selaras dengan program dan misi ULM salah satunya adalah meningkatkan kerjasama dengan berbagai pihak, seperti perguruan tinggi dalam dan luar negeri, pemerintah pusat dan daerah, dunia usaha dan industri, serta pemangku kepentingan lainnya pada tingkat nasional dan internasional.

“ Ini kesempatan baik dan penghargaan besar bagi kami mendapat kepercayaan Gapki dalam pengembangan riset dan berkontribusi bagi industri sawit berkelanjutan. Tentunya mahasiswa dan ULM sendiri bisa berkontribusi, termasuk mendukung kampanye positif industri sawit Kalimantan Selatan,” kata Yudi.

Bagi ULM sendiri sebut pria yang sehari-hari Wakil Rektor Bidang Perencanaan, Kerjasama, dan Humas ini, kerjasama ini membuka kesempatan mahasiswa untuk bisa meneliti maupun magang, termasuk nantinya memberikan kontribusi positif langsung pada industri sawit berkelanjutan.

Setali tiga uang Ketua Gapki Kalsel, Edy S Binti, menyambut baik kerjasama yang dilakukan Gapki Kalsel dengan ULM, termasuk dalam dukungan riset pengembangan sawit berkelanjutan.

Terlebih untuk mencapai industri sawit yang berkelanjutan, memang sangat diperlukan adanya triple helix model yaitu kerja sama yang baik antara industri, pemerintah, dan universitas.

“Universitas sekelas ULM Banjarmasin merupakan tempat paling strategis untuk mengembangkan konsep sawit berkelanjutan, terlebih ULM termasuk perguruan tinggi yang selama ini begitu intens melakukan riset-riset ilmiah termasuk sejumlah penelitian terkait industri sawit.

Baca Juga:  Diusulkan, Gedung Ibu Kota Baru Berbentuk Rumah Adat

Gapki pun memberikan kesempatan bagi mahasiswa mengenal lebih jauh industri sawit Kalsel dan nasional,” ujar Edy kepada wartawan, Senin (05/04/2021).

Menurut Edy, salah satu  program Gapki secara nasional adalah meningkatkan kompetensi dan mutu mahasiswa perguruan tinggi di daerah-daerah.

Sebelumnya GAPKI menggelar kerjasama dengan sejumlah perguruan tinggi di sejumlah daerah, seperti studi deforestasi, nutrisi sawit dan gambut.

“Kita berharap program ini bisa berjalan dengan baik, dan salah satunya di Universitas Lambung Mangkurat, karena sawit satu-satunya sumber energi yang bisa mengalahkan sumber energi lainnya,” ucap Edy Optimis. (Olpah Sari Risanta)

Editorial : Hatim.

Redaksi  : Suarakalimantan.com

Dibaca 27 kali.

Tinggalkan Balasan

Scroll to Top