Subuh Keliling Haji Denny Timses Birinmu Tendang Salah Satu Tim Hukum H2D

suarakalimantan.com – Banjarmasin. MASJID Nurul Iman, Banjarmasin Selatan mendadak ramai pada pagi hari ini, hal tersebut dikarenakan terdapat kericuhan yang melibatkan tim sukses kedua pasangan calon pemilihan Gubernur Kalimantan Selatan. Berdasarkan video yang beredar di berbagai group Whatsapp, Jurkani salah satu tim sukses Haji Denny-Difri mendapat pukulan dan tendangan dari Salmansyah alias Aman yang merupakan tim sukses BirinMu, begitu juga sebaliknya Aman mendapatkan pukulan balasan dari Jurkani.

Kejadian tersebut begitu cepat bak adu kekuatan dengan ditengahi seorang wasit berpakaian serba hitam bagaikan dalam ring tinju, di halaman Masjid Nurul Iman, Jl Prona 1 Kelurahan Pemurus Baru, Kecamatan Banjarmasin Selatan, Kota Banjarmasin, Rabu pagi (31/3/2021) sekitar pukul 07.00 Wita.

Berdasarkan cerita Aman, dirinya sedang berada di masjid untuk sholat, namun tiba-tiba ditarik keluar oleh Jurkani dan dipukuli.

“saya bertanya ada apa ini, saya dibilang penyusup, lalu tiba-tiba dipukul”, ujar Aman menceritakan.

Ketika diklarifikasi, Jurkani mengatakan tidak mungkin tiba-tiba ia memukul seseorang tanpa alasan.

“Untuk apa saya tiba-tiba memukul orang? justru saya yang ditendang dan dipukul oleh dia terlebih dahulu, ya spontanitas saya balas memukul balik ke dia untuk mempertahankan diri”, ujar Jurkani.

Cerita berbeda datang dari warga setempat yang turut melerai perkelahian tersebut. Warga yang tidak mau disebutkan namanya ini mengatakan ada upaya menghalang-halangi agenda rutin sholat subuh keliling Haji Denny Indrayana.

Sebagai informasi dan tampak terlihat atribut yang ada, wilayah tersebut memang terkenal sebagai basis BirinMu.

Peristiwa tersebut berawal dari rombongan Haji Denny yang melaksanakan agenda rutin kegiatan subuh keliling di Masjid Al Qomaruddin, letaknya persis di samping rumah Aman yang digunakan sebagai Posko BirinMu. Setelah selesai sholat dan mendengarkan ceramah, rombongan berangkat ke Masjid Nurul Iman.

Baca Juga:  Kepemimpinan Ansharuddin, Mutu Pendidikan di Balangan Bersinar Secara Nasional

Keberangkatan tim Haji Denny diikuti oleh Aman dan kawan-kawan, seakan-akan tidak terima dengan kehadiran Haji Denny di Masjid Nurul Iman, hingga berujung pada perkelahian.

“Aman adalah tim sukses Paman Birin, di depan rumahnya terpampang spanduk besar. Saya juga heran kenapa Aman tiba-tiba ada di Masjid Nurul Iman, rumahnya cukup jauh dari Masjid ini” ujar warga.

Jurkani yang mengetahui orang-orang tersebut merupakan tim sukses BirinMu menghampiri dan bertanya darimana dan sedang apa tiba-tiba mereka datang, karena acara ceramah subuh sudah selesai. Namun, Aman justru marah dan mengajak berkelahi.

“Kenapa tanya-tanya? tidak boleh saya masuk masjid? kamu mau berkelahi?”, Ujar warga, menirukan jawaban kata-kata Aman.

Untuk mencegah terjadi keributan di dalam masjid, Jurkani mengajak Aman untuk keluar. Ketika keduanya keluar ke pekarangan masjid, disitulah terjadi perkelahian.

Terpisah, kuasa hukum H2D, Muhamad Raziv Barokah menyayangkan adanya kericuhan di wilayah masjid.

“Kita lihat, adanya upaya penggiringan opini seakan-akan tim sukses Haji Denny tiba-tiba melakukan pemukulan terhadap warga, untungnya ada video yang merekam fakta sebenarnya, Justru Amanlah yang menendang dan memukul Jurkani. Terlebih, ternyata diketahui Aman adalah tim sukses atau pendukung BirinMu, bahkan jelas rumahnya dijadikan posko BirinMu, jadi ia itu bukan warga biasa.” jawab Raziv.

Raziv juga mengatakan cerita versi Aman sangat janggal, jika benar dirinya tiba-tiba mendapat bogem mentah di bibir, setidaknya pasti terdapat luka lebam dan pecah bekas pukulan. Namun foto yang beredar tidak ada menunjukkan luka hasil pukulan yang dituduhkan.

“Momen ini bisa jadi sengaja dikondisikan oleh oknum tertentu, dicari-cari untuk merugikan Haji Denny-Difri yang akan melaksanakan PSU. Tapi kami yakin masyarakat bisa jernih menilai berdasarkan pengalaman dan fakta selama ini, siapa yang dikelilingi premanisme dan kekerasan, siapa yang ingin hijrah demi perubahan dengan cara-cara berintegritas” tambah Raziv.

Baca Juga:  ReJO Minta Listyo Sigit Tegakan Hukum Tanpa Pandang Bulu

Di luar cerita masing-masing pihak, berdasarkan video yang beredar, memang terlihat Aman yang melancarkan sejurus tendangan dan pukulan ke Jurkani dan baru dibalas pukulan serupa, tidak seperti yang diberitakan oleh beberapa media mainstream. Kemudian kedua orang tersebut dipisahkan demi mencegah terjadinya keributan yang lebih besar.

Dan pada saat itu juga tampak terlihat Prof. H. Denny Indrayana, S.H., LL.M., Ph.D yang merupakan calon Gubernur Kalimantan Selatan dengan Nomor Urut Dua tersebut mendatangi tempat kejadian, seraya mengatakan meminta maaf atas kejadian tersebut dan mengharapkan kedua belah pihak antara Aman dan Jurkani bermaaf-maafkan, namun terlihat Aman menolaknya.

Saat ini peristiwa perkelahian tersebut sedang ditangani oleh Polrestabes Banjarmasin. (red)

Dibaca 17 kali.

Tinggalkan Balasan

Scroll to Top