SUAKA – KOTABARU. Hujan deras yang mengguyur kota berjuluk Sa’ijaan menyebabkan banjir sebagian titik di Kecamatan Pulau Laut Sigam, Kotabaru, Kalsel.
Dilaporkan sejumlah rumah penduduk ikut terendam, pada Senin (29/3/2021) malam.
Mahrum, salah satu warga Desa Sigam, Pulau Laut mengatakan hujan terjadi tadi malam berlangsung selama kurang lebih 5-6 jam.
Banjir membuat sebagian rumah penduduk terendam setinggi 50-60 cm. Banjir akibat kiriman dari pengunungan menerjang beberapa rumah warga setelah meluapnya dan tidak mampu menampung air melalui jembatan gorong – gorong.
Banjir juga membuat beberapa perabotan rumah warga mengalami kerusakan dan barang – barang lainnya hampir hanyut.
“Banjir mulai menerjang rumah – rumah warga diperkirakan sejak pukul 22,00 WITA dan berangsur surut setelah hujan mereda sekitar pukul 02.00 WITA pagi dini hari,” kata dia kepada suarakalimantan, Selasa (30/3/21).
“Kami berusaha mengamankan sebagian barang – barang warga terendam banjir,” katanya.
Ia memohon kepada pemerintah daerah atau instansi terkait supaya jembatan dan gorong – gorong agar dibesarkan lagi dan juga siring pondasi dibuatkan agar air tidak meluap di atas badan jalan.
Mastana warga lainnya, menambahkan baru kali ini banjir di atas 50 – 60 cm. Namu ia bersukur tidak berlansung lama, kurang lebih 2 jam air sudah surut.
Ia juga memohon agar jembatan dan gorong – gorong dibesarkan. Ia sependapat dengan apa yang dikatakan Mahrum soal penambahan siring pondasi atau drainase.
“Supaya banjir tidak terulang kembali seperti sekarang ini,” tuntasnya. (wan/dam)