SUARA – KOTABARU. Personel Polres Kotabaru dan seluruh jajaran polsek mulai menerima vaksin covid-19 tahap ketiga Kegiatan berlangsung di klinik bhayangkara polres Kotabaru. Selasa (09/3/2021).
Kegiatan vaksinasi ini sesuai jatah yang diberikan oleh pemerintah sebanyak 317 orang untuk melakukan Penyuntikan secara bergiliran, dan dibagi ke dalam beberapa sesi agar tidak terjadi kerumunan.
Adapun pelaksanaan vaksinasi yang dilaksanakan ini termasuk tiga sesi, kata Kapolres Kotabaru AKBP. Andi Adnan Syafruddin SH SlK MM melalui Kepala bagian Sumda Polres Kotabaru AKP. Sumpeno kepada awak media ini. Saat dijumpai ditempat pelaksanakan Vaksinasi.
Penyuntikan vaksin Sinovac yang diterima personil Polres Kotabaru dilakukan oleh petugas kesehatan dari puskesmas Sebatung.
Sebelum pelaksanan vaksinasi Covid-19 terlebih dahulu dilakukan tahap screening untuk menentukan apakah personel yang akan dilakukan vaksinasi memenuhi syarat atau tidak, apabila ditemukan personel yang tidak memenuhi syarat maka tidak dilakukan vaksinasi terhadap personil tersebut.
“Kegiatan vaksinasi berjalan aman dan kondusif dengan tetap menerapkan protokol kesehatan dalam beraktivitas sehari – hari meski telah menerima vaksin”tegas Sumpeno.
Sementara itu, AKP. H. Pato S Tompo Kasubag Pres Sumda Polres Kotabaru dan mantan Kapolsek pulau laut tengah menambahkan, pelaksanaan vaksinasi yang dilakukan oleh jajaran polres Kotabaru. Sebelum disuntik vaksin terlebih dahulu dilakukan screening.
Hasil screening seperti darah tinggi, jantung dan penyakit lainnya, setelah dinyatakan sehat maka dilakukan suntik vaksin.
“Saya selaku penerima suntik vaksin Sinovac hampir satu jam “Alhamdulillah” sampai ini belum ada dampak dari suntik Vaksinasi ini,” ucapnya.
Dia juga mengatakan,” Bila sudah divaksin tetap harus menjaga prokes agar supaya aman dari virus Corona seperti jaga jarak, cuci tangan pakai sabun,gunakan masker saat melakukan aktivitas diluar, jaga kerumunan orang dan jaga mobilitas keluar.
“Semuanya ini harus dilakukan untuk memutus mata rantai penyebaran virus Corona atau Covid-19 artinya harus dikedepankan karena kita tidak tahu sampai kapan virus akan berakhir,” Pungkas H. Pato. (wan/dam)