PELAIHARI, suarakalimantan.com – Para pengendara kendaraan bermotor harus extra hati – hati jika melintas dikawasan Desa Damar Lima yang hendak menuju Desa Damit Kecamatan Batu Ampar Kabupaten Tanah laut Provinsi Kalsel.
Pasalnya akses jalannya menuju kesana dalam keadaan rusak parah dimana – mana aspalnya terkoyak, banyak lobang bagaikan arena offroavd.
Warga Desa Durian Bungkuk Yoga Rian Pratama, keluhkan kerusakan jalan tersebut. Menurutnya ia yang sehari – harinya melintasi jalan ini terpaksa harus hati – hati agar tak masuk kedalam lobang.
“Saya setiap hari lewat jalan ini, karena saya kerja di desa Damit Hulu yang biasanya 30 menit sudah sampai ketempat kerja, namun karena jalan rusak terpaksa saya berangkat lebih awal. Ditambah lagi jembatan ada juga yang kawatnya sudah mulai kelihatan, terkelupas dari cor nya,” ungkap Yoga kepada suarakalimantan.com Selasa, (23/2/2021).
Senada dengan Barlis Irawan, S.sos Pengurus lembaga swadaya masyarakat (LSM) Lembaga Kerukunan Masyarakat Kalimantan (LEKEM) saat dihubungi kru media ini melalui sambungan telepon mengatakan, ada 2 kerugian yang pasti harus kita terima ketika kita harus setiap hari melewati jalanan rusak tersebut.
“Yang pertama perjalanan kita lambat sampai ketujuan, tidak akan on time. Dan yang kedua onderdil kendaraan kita pun akan mudah rusak. Kerugian ini akan terus menerus kita rasakan selama jalan yang di lewati masih rusak dan berlubang,” Kata Barlis.
Ia pun menambahkan, jalan tersebut satu – satunya akses menuju ke Desa Damit, yang diharapkan pemerintah daerah setempat hendaknya segera memperbaiki, untuk meningkatkan perekonomian masyarakat. Selain itu akibat fatal dari rusaknya jalan rentan terjadinya kecelakaan lalu lintas, “bisa saja jatuh karena masuk lobang, atau teserempet gegara menghindari lobang,” tukasnya.
Kepala Desa Damit Saiful Ulum mengharapkan jalan dilingkungannya tersebut segera diperbaiki, mengingat Desanya akan menggarap obyek wisata air yang luasnya puluhan hektar. “Jadi bila sarana dan prasarana bagus otomanis bisa berbarengan dengan obyek wisata yang sudah kami rancang, dan nantinya para wisatawan akan merasa nyaman kalau akses jalan menuju ke Damit bagus,” ujar kedes Damit.
Sementara itu Dwi Hadi Putra, Kabid Bina Marga Pada Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) saat dikomfirmasi mengenai kerusakan itu menjawab melalui pesan WhatsApp “kalau jalan tersebut sudah kami usulkan mudah – mudah tahun ini bisa terealisasi,” ujarnya Singkat. (Antho)