SuaraKalimantan.com, BANJARMASIN – Memasuki hari ke 17 banjir di Kota Banjarmasin, ada beberapa wilayah yang masih tergenang air.
Salah satunya di jalan Hikmah Banua Kelurahan Sei. Lulut, Kecamatan Banjarmasin Timur, Kota Banjarmasin.
Salah satu korban banjir, Parmin (58) warga Gg. Serumpun RT 27 mengatakan banjir yang terjadi sejak tanggal 14 Januari 2021 kemarin adalah banjir yang terparah.
Paling kalau hujan deras atau air pasang kedalaman air di jalan berkisar 5 – 10cm saja, tidak pernah masuk ke dalam rumah sampai selutut orang dewasa.”ujarnya.
Muslim (41) pedagan pentol keliling ini menambahkan, selama banjir dua pekan lebih ini tidak bisa berdagang seperti biasanya, dan Alhamdulillah dengan adanya para donatur dan relawan yang menyalurkan bantuannya kepada kami, kebutuhan kami sehari-hari dapat terpenuhi.”tambahnya.
Saat di temui suarakalimantan.com, (30/01/2021) Muhammad Zaini (41) sangat berterima kasih kepada para donatur yang telah memberikan bantuan/logistiknya.
Izai, paggilan akrab ketua RT ini mengatakan, bantuan dari donatur kami bagikan ke seluruh warga RT 27 Hikmah Banua dan sekitarnya, dan sebagian di jalan Simpang Limau RT 28 dengan jumlah 143 Kepala Keluraga (KK) dengan beberapa sesi.
Dan penyaluran bantuan hanya bisa menggunakan perahu, mengingat ketinggian air sepinggang orang dewasa.
Adapun batuan tersebut datang dari Stikes ISPI, KAHMI Kalsel, Peduli Dingsanak, Puskesmas Alalak Selatan, TVRI Kalsel, ACT-MRI, Tommy Kaganangan, Rahman (Persatuan Showroom Mobil), Bank BPR DanaPermata Lestari, APERSI, Reza (Demokrat), Masjid Imam Syafi’i, JAMKRINDO, INTERACT (Yetro), BNI Syariah, Lintas Agama, SWR, RS. Sambang Lihum, Gabungan Puskesmas Banjarmasin (obat-obatan), Stikes Sari Mulia (Relawan Pos Kesehatan), Forlife, Yuk Kajian Banjarmasin & Banjarmasin Berbagi, Mesjid Al Faruq (Kab. Banjar) serta para relawan yang tidak tersebut namanya.”imbunya.
Izai mewakili warga Hikmah Banua RT 27 mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya nya kepada para donatur dan relawan yang telah memberikan bantuannya kepada korban banjir di wilayah kami.
Semoga Allah Subhanahu Wa Ta’ala membalas kebaikan yang telah berpartisipasi dalam musibah banjir ini.
Dan sampai saat ini sebagian wilayah Hikmah Banua dan Simpang Limau masih tergenang air dengan ketinggian 10 – 25cm.
Dan ini menjadi PR bagi pemerintah dan masyarakat dengan menangani banjir di Kota Banjarmasin.”tutupnya.
(Faisal)