PELAIHARI, suarakalimantan.com – Setelah tersesat selama kurang lebih 8 Jam, ke delapan pemuda dari kota Banjarmasin Akhirnya di temukan pada Minggu, (10/1/2021) sekira pukul 06:00 wita.
Kedelapan pemuda itu bernama, Rahmadani, Lana, Putra, Salsa, Akbar, Arya, Atol, serta Kema.
Berkat kerjakeras Tim gabungan yang terdiri dari Satpol PP dan Damkar Tanah Laut, BPBD Tala, Aktivis, Relawan Orari, PMI Tala, dan Organisasi Pencinta Alam Maratus, berhasil menemukan kawanan pemuda yang tersesat tersebut.
Tony Permana Kepala Bidang (Kabid) Damkar pada Satpol PP Kabupaten Tanah Laut saat dihubungi membenarkan bahwa, “pagi tadi minggu, 10 Januari 2021 sekitar pukul 06:00 pagi tim kita sudah menemukan mereka dalam ke adaan kedinginan,” jelasnya.
Tony menambahkan saat pencarian menggunakan Frekuensi Radio 155,580 untuk memudahkan komonikasi dilapangan, Delapan orang itu naik ke pegunung Bajuin kemaren (sehari sebelumnya red) sekitar pukul 19:00 wita. Selanjutnya ada info masuk sekira pukul 22 atau jam 10 malam. Dikabarkan mereka kehilangan arah atau tersesat dan akhirnya ditemukan pagi tadi, “kurang lebih delapan jam mereka tersesat dihutan” ujar Tony.
Ia juga menghimbau kepada seluruh masyarakat khususnya para pemuda yang suka masuk hutan atau camping harus memiliki pengetahuan yang cukup, “ya minimal ada dasar lah, sehingga tidak tersesat atau celaka, wajib punya kompas untuk penunjuk arah,” tandasnya.
Salah seorang anggota Damkar yang ikut dalam aksi regu penyelamat tersebut Oton, mengatakanTim berangkat setelah mendapat laporan dari salah seorang rekanya kami pun langsung menyiapkan segala keperluan, proses pencarian dimulai dari Arter Loksaiukung kurang lebih 500 meter dari Posko, mengikuti GPS yang di kirim para korban.
“Alhamdulilah tak perlu waktu lama mereka pun di temukan,” ujar Oton dengan penuh rasa syukur serta gembira. (Heryand)
Editor : barlis