SUAKA – KOTABARU. Polres Kotabaru laksanakan Sholat hajat dan doa bersama dalam rangka mewujudkan pilkada yang aman, damai, sejuk dan sehat di kabupaten Kotabaru tahun 2020. bertempat di Aula Sanika Satyawada Polres Kotabaru, Selasa malam (01/12/2020).
Kegiatan Sholat hajat dan Do’a bersama yang dihadiri kedua paslon wakil bupati kotabaru dan Tim pemenangan,Dandim 1004/Kotabaru, Letkol Inf Roy Fakhrul Rozi SE,MI.Pol, Danlanal Kotabaru, Letkol Laut (p) Sadarianto S.T M. Han, Ketua Kejaksaan Kotabaru, Andi Irfan Syafruddin SH,MH, Ketua MUI Kotabaru, KH.H.Muhyar Darmawan.BA, Ketua FKUB Kabupaten Kotabaru, Ketua Bawaslu Kotabaru dan Ketua kpu Kotabaru dan Tokoh lintas Agama.
Kapolres Kotabaru AKBP Andi Adnan Syafruddin SH,SlK,MM, mengatakan,” melaksanakan sholat hajat dan Do’a bersama dengan Forkopimda dan seluruh tokoh lintas agama dan lebih spesial lagi kedua Paslon Wakil Bupati bersama tim pemenangan turut hadir, semoga dalam Pilkada tahun 2020, aman, damai, sejuk dan sehat.
“Pelaksanaan sholat hajat dan Do’a bersama juga dilaksanakan secara serentak 18 Polsek yang ada Kabupaten Kotabaru”, ucap Andi Adnan Syarifuddin.
Dalam pelaksanaan pengamanan TPS polres Kotabaru menurunkan 275 personil dan Polda Kalsel juga mengirim sebanyak 60 personil jadi total seluruhnya 335 personil.
“Juga menurunkan pengamanan yang bertugas melakukan patroli dari Brimob sebanyak 60 personil dan Dalmas Polres Kotabaru menurunkan 1 pleton untuk pengamanan kantor Bawaslu dan Kantor KPU”, terang Andi Adnan Syafruddin.
Pengamanan Pilkada tahun 2020 juga dibantu oleh Kodim 1004/Kotabaru dan Lanal Kotabaru sebanyak 160 personil dan Satpol-PP Kotabaru sebanyak 20 personil.
“Diharapkan supaya pelaksanaan Pilkada tahun 2020 berjalan aman,damai, sejuk dan sehat dan nantinya dalam pelaksanaan Pilkada ada yang tidak menerima kekalahan silakan tempuh jalur hukum”, tegas Andi Adnan Syafruddin.
Sementara itu, Ketua Bawaslu Kotabaru, Mohammad Erfan M.Hum, mengatakan,” dalam dua, tiga hari kedepan Bawaslu akan melakukan rapat koordinasi bersama stakeholder dan pemangku kepentingan dalam Pilkada bersama tim pemenangan kedua Paslon tersebut.
Rapat koordinasi dilakukan untuk rencana melepas alat peraga atau bahan peraga kedua Paslon Gubernur dan Bupati yang berakhir pada tanggal 5 Desember 2020.
“Jadi dipastikan tanggal 6,7 dan 8 desember, alat peraga dan bahan peraga tidak ada lagi terpasang”, tandas Erfan. (Wan/dam