RANTAU,- Pelayanan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Datu Sanggul Rantau selama ini telah melayani pasien pengguna BPJS sekitar 2.500 orang perbulan.
Menurut Direktur RSUD.Datu Sanggul Rantau, Dr.Milhan mengatakan, “Jumlah pasien setiap tahunnya selalu mengalami peningkatan di RSUD Datu Sanggul Rantau. Pasien rawat jalan BPJS rata-rata kisaran 2.500 orang per bulan dan rawat inap 350 orang,”katanya Selasa (19/11) siang.
Lanjut Milhan mengatakan, “kenaikan iuran peserta BPJS mulai tahun 2020 dinilai jelas itu membawa pengaruh pada pelayanan terutama masyarakat untuk membayar rutin, dan mereka yang BPJS nya bayar sendiri. Sementara kalau yang iurannya di bayar pemerintah itu tidak terpengaruh menjadi soal. Selain itu keterlambatan BPJS membayar ke Rumah Sakit tentu akan bisa membuat Rumah Sakit kekurangan dana untuk membeli obat-obatan bahan medis habis pakai,”katanya.
Milhan menegaskan, “tagihan RSUD Datu Sanggul setiap bulan sekitar 2 Miliar. Dan itu pun baru dibayar baru sampai Mei 2019,”katanya.
Meskipun bakal terjadi kenaikan iuran BPJS tahun 2020, RSUD Datu Sanggul, menurut Dr.Milhan, tetap akan memberikan pelayanan yang maksimal terhadap pengguna BPJS. “Masyarakat pengguna BPJS jangan kuatir untuk berobat ke rumah sakit, kami tetap berikan pelayanan kesehatan yang terbaik dan maksimal,”pungkasnya.
Reporter Nasrullah