RANTAU,- Tempat Pembuangan Sampah (TPS) yang minim disediakan panitia Tapin Art Festival menyisahkan sampah yang bertebaran di beberapa titik dimana-mana dari pengunjung, mulai dari jenis sisa kotak makanan, botol minuman, kertas tisu, sedotan hingga putung rokok yang bertebaran di jalan stand pameran.Minggu (4/8/2019) Malam Penutupan Tapin Art Festival 2019.
Penelusuran SuaraKalimantan com, melihat TPS yang minim membuat para pengunjung membuang sampah sembarangan.Nampaknya upaya Satpol PP mensosialisasikan kebersihan ke pengunjung dalam acara ini tak mengenai sasaran.Tidak terlepas juga karena dinilai masih kurangnya kesadaran. Terlebih di lokasi pasar rakyat stand para pedagang, sampah menumpuk di setiap titik. Bermacam jenis sampah tersisa, di antaranya sampah plastik bekas bungkus barang dagangan pedagang.
Bupati Tapin HM.Arifin Arfan, MM mengucapkan permohonan maafnya jika pada kegiatan Festival hari ini masih ada kekurangan dari kami selaku panitia pelaksana.
“Kami akan melanjutkan kembali kegiatan Tapin Art Festival di tahun 2020 mendatang. Dimana acara tahun ini kita akan evaluasi kekurangan kita untuk persiapan acara tahun berikutnya dan rencananya besok Senin kita rapatkan membahas rencana acara festival 2020 mendatang,”pungkasnya.
Reporter Nasrullah