SUAKA – MARTAPURA. Kapolres Banjar AKBP Takdir Mattanete SIK SH MH mendukung penuh keberadaan dan terbentuknya Ikatan Wartawan Online (IWO) di Kabupaten Banjar Kalimantan Selatan, yang di gelar musyawarah pembentukan dan penyusunan struktur kepengurusannya di Gedung Humas DPRD Banjar, di Martapura, Senin (18 September 2017).
Hal itu dikatakannya saat menerima kunjungan langsung peserta musyawarah pembentukan kepengurusan IWO Kabupaten Banjar di sela istirahat musyawarah pembentukan IWO tersebut di lantai 2 Gedung DPRD Banjar.
Dalam musyawarah tersebut dilaksanakan pemilihan secara tertutup dengan persaingan dua kandidat calon ketua IWO Banjar, yang keduanya diketahui merupakan wartawan senior Kalimantan Selatan, yakni Adi Permana dan Fahmi Muslim De Musfa. Dalam musyawarah IWO kabupaten Banjar ini di pimpin langsung oleh Wakil Ketua IWO Kalsel juga Ketua Advokasi Hukum IWO Kalsel, Sayyid Aspihani Ideris sekaligus penerima mandat dari pusat pembentukan IWO Kabupaten Banjar dan Kota Banjarbaru.
Seusai pemilihan Ketua IWO Kabupaten Gambut, para kepengurusan IWO Kabupaten Banjar tersebut langsung bertandang ke Mapolres Banjar guna bersilaturahmi dengan Kapolres Banjar. Dalam pertemuan dengan Kapolres Banjar, Ketua IWO Kabupaten Banjar terpilih Fahmi De Musfa bersama beberapa pengurus lainnya, seperti Nasrullah, Adi Permana dan lain-lainnya terlihat sekali keakraban dengan Nette Boy sapaan akrab Kapolres Banjar pada Senin (18/9).
Dalam pertemuan tersebut, Kapolres Banjar Nette Boy mengatakan, sangat mendukung terbentuknya IWO Kabupaten Banjar sebagai wadah himpunan wartawan online. “Saya personal mendukung terbentuknya IWO ini. Dengan adanya IWO di Kabupaten Banjar ini sebagai wadah wartawan media online, kita berharap wartawan media online bisa semakin profesional dalam menyajikan pemberitaan ke masyarakat,” katanya kepada wartawan.
Nette juga berpesan, dengan terbentuknya IWO ini, keakuratan dan penyajian berita yang disajikan hendaknya bisa memberikan berita yang berimbang. “Jangan karena ingin cepat-cepat naik, berita jadi tidak menarik serta tidak sesuai dengan fakta. Tata penulisan, bahasa dan penyajian harus diperhatikan. Agar masyarakat sebagai pembaca dapat menerima informasi yang akurat dan terpercaya,” tegasnya.
Ditempat yang sama, Ketua IWO Kabupaten Banjar terpilih Fahmi Muslim De Musfa menyatakan sangat mengapresiasi sambutan Kapolres terhadap keberadaan IWO Kabupaten Banjar, bahkan mengucapkan terimakasih yang tak terhingga bapak Kapolres Banjar bersedia sebagai pembina IWO Kabupaten Banjar.
“Kita apresiasi dan terimakasih kepada Pak Takdir atas sambutan dan dukungan ke IWO. Kita berharap, dengan dukungan ini, kerjasama dalam memberi dan mencari informasi antara wartawan dan narasumber, bisa semakin terjaga dengan baik,” ungkap Fahmi Muslim De Musfa berujar kepada wartawan suarakalimantan.com.
Senada dengan Fahmi, Ketua Advokasi Hukum IWO Kalsel Aspihàni Ideris mengucapkan terimakasihnya atas dukungan dan berkenannya bapak Kapolres Banjar sebagai Dewan Pembina di Kepengurusan IWO Kabupaten Banjar, “saya sebagai bagian dari IWO Kalsel mengucapkan terimakasih atas kesediaan bapak Kapolres sebagai penasehat di IWO Kabupaten Banjar,” ujar Aspihani kepada wartawan.
Selain itu juga Aspihani mengharapkan kepengurusan IWO Kabupaten Banjar yang baru terbentuk agar bisa bersinergi dalam pemberitaan dengan pihak Muspida Banjar, dan juga bisa membuat berita yang berbobot serta akurat dan berimbang, ujarnya.
“Dalam membuat pemberitaan, harus sesuai dengan fakta dan berimbang serta bisa dipertanggungjawabkan, sehingga dengan berita yang disajikan oleh anggota IWO bisa diterima oleh masyarakat. Selain itu, diharapkan kepengurusan IWO Banjar benar-benar memperhatikan azas kebersamaan dan saling memberikan informasi dalam pemberitaan kepada anggota, sehingga anggota IWO tidak ketinggalan dalam mengejar dan membuat berita itu sendiri,” ujarnya kepada wartawan disela-sela rehat musyawarah pembentukan IWO Kabupaten Banjar, Senin (18/9).
Aspihani menjelaskan dengan kemajuan era teknologi saat ini dan masyarakat lebih sering membaca informasi melalui media online daripada media cetak. Banyaknya orang yang bekerja melalui gadget saat ini tidak dapat terhindarkan di era digital. Perangkat mobile menghubungkan kita dengan segalanya dan menjadi perangkat utama untuk mengakses berbagai konten, termasuk dalam membaca berita. Dari hal tersebut menurut Aspihani, menunjukkan bahwa pembaca berita dengan pengguna Internet via ponsel mencapai 90%, bebernya salah satu dosen Fakultas Hukum Universitas Islam Kalimantan ini kepada wartawan.
Dari itu semua kita sebagai pekerja wartawan media online, tentunya untuk itu kita dituntut dengan waktu membuat berita dengan super secepat, sehingga para konsumen pun ingin cepat mendapatkan sajian pemberitaannya. Karena sifat media online ini ber jenis mengejar kecepatan berita. Sehingga harapannya pembaca dapat mengetahui suatu kejadian secara uptodate saat itu juga. Dalam hitungan menit masyarakat sudah dapat mengetahui kejadian yang berlangsung di suatu tempat yang jauh.
“Wartawan online selalu dituntut untuk ekstra cepat dalam membuat sudut pandang dari sebuah peristiwa yang baru saja diliputnya. Ini jauh lebih cepat dari wartawan media cetak,” tukas Aspihani Ideris kepada wartawan suarakalimantan.com.
Dari itupula, Aspihani menyatakan, terbentuknya kepengurusan IWO Kabupaten Banjar ini, diharapkan dapat memperkokoh dan memperkenalkan IWO ke seluruh masyarakat Kalsel pada umumnya, dan khusus nya di daerah Kabupaten Banjar.
“Pemilihan Ketua IWO Kabupaten Banjar ini dilaksanakan secara aklamasi dan Alhamdulillah Fahmi De Musfa yang merupakan seorang wartawan senior SCTV Kalsel ini menduduki suara terbanyak dalam aklamasi pemilihan Ketua IWO Kabupaten Banjar. Selamat kepada saudara Fahmi menjabat sebagai Ketua IWO Kabupaten Banjar ini,” ucap Aspihani yang merupakan mantan anggota DPRD Banjar 2004-2009.
Pantauan SUAKA, musyawarah pembentukan dan penyusunan kepengurusan IWO Kabupaten Banjar ini dilaksanakan pada Senin, 18 September 2017 di Press Room DPRD Kabupaten Banjar Lantai 2, sejak pukul 10.00 sampai jam 12.30 Wita dengan menghasilkan struktural kepengurusan masa bakti 2017-2022 sebagai berikut :
Dewan Pembina dipercayakan kepada Bupati Banjar, Ketua DPRD Banjar, Kapolres Banjar, Kajari Banjar, dan Dandim 1006 Martapura.
Dewan Penasehat dipercayakan kepada Wakil Bupati Banjar, Sekda Kabupaten Banjar, Wakil Ketua DPRD Banjar saudari Siti Zulaikha SAg, saudara Saidan Fahmi SPdI, saudara Iqbal Khalilurrahman, Anggota DPRD Banjar saudara H Jum’ani Shabran SH dan saudara Kasmili, SAP SH.
Dewan Kode Etik dipercayakan kepada saudara Aspihani Ideris SH MH dan saudara Gusti Rizali Noor SAP MAP dari media online suarakalimantan.com serta saudara Denny Setiawan S Sos dari koranbanjar.com
Untuk pengurus harian di percayakan kepada saudara Fahmi Muslim De Musfa dari media online kalselpos.com juga wartawan SCTV, Sekretaris dipegang saudara Nasrullah dari baritopos.com serta untuk Bendahara dipercayakan kepada saudara Adi Permana dari suarakalimantan.com
Guna menunjang organisasi, maka kepengurusan IWO Kabupaten Banjar ini disukung oleh bidang-bidang. Untuk Bidang SDM dipercayakan kepada saudara Supian Susanto dari media tvri.kalsel.com dan saudara Rakhmadi Kurniawan dari kalimantanpost.com
Bidang Humas dan Kaderisasi dipegang oleh saudara Rifan Risani dari media online kalimantanview.com dan saudara Rudi dari kalimantanview.com.
Untuk Bidang Kesejahteraan Anggota hasil musyawarah pada hari ini Senin (18/9) peserta musyawarah mempercayakan kepada saudara Rahmadi dari suarabanua.com dan saudara Ghanie dari media banjarmasin.tribunnews.com
Bidang Advokasi dan Hukum dipegang oleh saudara Supiansyah Darham SE SH dan saudara Andi Nurdin SH suarakalimantan.com serta saudara Renas Limbung SH.
Selanjutnya Aspihani membeberkan bidang lainnya, yakni Bidang Pengawasan Pembangunan Daerah dipercayakan kepada saudara Abdul Kahar Muzakir dan Sayyid Kastalani dari media suarakalimantan.com, saudara Rahmat dari mandirinews.com serta saudara Hari Widodo dari media banjarmasin.tribunnews.com.
Jurnalis : Adi Permana S.Sos
Editorial: Suhaimi SE